:
Oleh Eko Budiono, Jumat, 21 Agustus 2020 | 21:31 WIB - Redaktur: Untung S - 706
Jakarta, InfoPublik - Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) mengeluarkan imbauan peringatan bagi warga negara Indonesia (WNI) terkait kebakaran hutan di California Utara, Amerika Serikat (AS)
Gubernur California telah menyatakan status darurat bahaya kebakaran untuk wilayah California.
“Status darurat dikeluarkan karena telah terjadi kebakaran hutan dan semak yang terjadi 3 hari terakhir,” bunyi keterangan yang disampaikan Kemlu RI, pada Jumat (21/8/2020).
Khusus untuk wilayah California Utara, kebakaran di terangkan akibat tingginya suhu udara yakni diperkirakan diatas 100 derajat Fahrenheit.
Selain itu kebakaran juga diakibatkan tingginya intensitas petir yang mencapai 11.000 kali dalam kurun waktu 72 jam.
"Awalnya terdapat 27 titik kebakaran dan pada Rabu, 19 Agustus 2020 kebakaran telah meluas terjadi di 367 titik kebakaran,” tulis keterangan Kemlu.
Kawasan terburuk yang terkena dampak kebakaran terjadi di kawasan Pesisir Timur San Francisco.
Pemerintah California juga telah membuka beberapa sekolah untuk dijadikan tempat penampungan. Otoritas setempat juga telah melakukan himbauan untuk evakuasi di daerah Vacaville.
“Sehubungan dengan hal tersebut, kami mengimbau bagi anda yang sedang berada di wilayah California untuk tetap waspada dan terus mengikuti perkembangan informasi dan imbauan dari otoritas setempat, serta perwakilan RI,” tulis keterangan Kemlu.
Kemlu lewat KJRI San Francisco juga telah menyediakan nomor hotline bila WNI disana berada dalam keadaan darurat di nomor +1 (415) 875-0793.(Foto: Kemlu)