:
Oleh MC PROV ACEH, Kamis, 27 Maret 2025 | 22:44 WIB - Redaktur: Juli - 179
Banda Aceh, InfoPublik - Pemerintah Aceh resmi mengumumkan program mudik gratis 2025 dengan total kuota sebanyak 7.919 orang. Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Perhubungan, BUMN, BUMD, dan sektor swasta di Aceh.
Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, menyatakan bahwa program mudik gratis ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat serta menjamin kenyamanan dan keselamatan perjalanan mudik.
"Mudik gratis ini kami lakukan berdasarkan arahan Menteri Dalam Negeri, yang meminta pemerintah daerah untuk berkoordinasi dengan sektor swasta guna menyediakan layanan mudik gratis," ujar Faisal, Kamis (27/3/2025).
Dari total kuota yang disediakan, sebanyak 6.342 orang akan menikmati fasilitas mudik gratis melalui angkutan laut dan penyeberangan ke wilayah kepulauan seperti Sabang, Pulo Aceh, Pulau Banyak, dan Simeulue. Program ini akan didukung oleh Kementerian Perhubungan dan BUMN.
Sementara itu, sektor perbankan, BUMD, dan swasta di Aceh juga turut serta dalam program ini dengan menyediakan 1.577 kuota mudik menggunakan 92 unit bus dan Hiace yang akan melayani 16 rute perjalanan darat ke seluruh wilayah Aceh.
Rute dan Fasilitas Mudik Gratis
Mudik gratis jalur darat akan mencakup rute Banda Aceh ke berbagai daerah seperti Bireuen, Lhokseumawe, Peureulak, Lhoksukon, Langsa, Kuala Simpang, Ketipis Bener Meriah, Takengon, Blangkejeren, Kutacane, Meulaboh, Simpang Peut Jeuram, Blang Pidie, Tapak Tuan, Subulussalam, Rimo Singkil, hingga Medan.
Sementara itu, layanan mudik gratis jalur laut akan dikelola oleh PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Banda Aceh dan Singkil serta PT Sakti Inti Makmur untuk kapal cepat Banda Aceh - Sabang PP. Kuota terbesar diberikan kepada rute Banda Aceh - Sabang dan Pulo Aceh dengan total 2.200 penumpang, Simeulue PP sebanyak 1.924 penumpang, serta kapal cepat Banda Aceh - Sabang dengan kuota 2.218 penumpang.
Keselamatan dan Kesehatan Pemudik Jadi Prioritas
Selain menyediakan layanan transportasi gratis, Pemerintah Aceh juga menekankan pentingnya keselamatan para pemudik. Untuk itu, akan dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis bagi peserta mudik serta tes urin secara acak bagi para pengemudi yang dilakukan oleh BNN Aceh.
“Kami ingin memastikan perjalanan mudik berlangsung dengan aman dan nyaman. Angka kecelakaan sepeda motor saat mudik masih cukup tinggi. Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas bus demi keamanan bersama,” tambah Faisal.
Dengan adanya program ini, Pemerintah Aceh berharap lebih banyak pihak dari sektor swasta dapat berpartisipasi agar layanan mudik gratis dapat diperluas dan dinikmati oleh lebih banyak masyarakat di tahun-tahun mendatang.