: Menkominfo Budi Arie Setiadi (Humas Kominfo)
Oleh Wahyu Sudoyo, Minggu, 14 April 2024 | 06:37 WIB - Redaktur: Untung S - 150
Jakarta, InfoPublik – Masyarakat, khususnya umat Islam, diajak untuk menjadikan Idulfitri 1445 Hijriah (H) sebagai momentum untuk menyambut kemenangan dan menghadirkan Indonesia penuh harapan.
"Mari kita jadikan hari kemenangan sebagai momentum untuk menghadirkan Indonesia yang penuh harapan," kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, dalam keterangannya terkait silaturahim dan open house atau gelar griya di Jakarta, seperti dikutip pada Sabtu (13/4/2024).
Budi Arie mengatakan, lebaran tidak hanya identik dengan silaturahmi dan baju baru saja.
Lebih dari itu, lebaran juga identik dengan saling bermaafan antara tetangga, mitra kerja, dan sanak saudara sembari menyantap hidangan lezat.
“Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah merupakan momen agung sekali dalam setahun dan dirayakan oleh seluruh umat muslim di dunia, sekaligus ajang silaturrahmi dan saling bermaaf-maafan serta saling mengunjungi antar kerabat, keluarga maupun mitra kerja,” tuturnya.
Menurut Budi Arie, tradisi menyediakan makanan khas pada saat lebaran menjadi cemin keberagaman dan kelezatan masakan Indonesia.
“Bukan sekadar momen silaturahmi berkumpul bersama keluarga saja, namun juga menikmati kelezatan makanan bersama,” ungkapnya.
Dalam gelar griya, Menteri Budi Arie Setiadi bersama Zara Murzandina Budi Arie mengenakan baju berwarna putih.
Menkominfo menyebut pemililahan warna itu menggambarkan warna yang netral, elegan, dan cocok dikenakan untuk berbagai acara, khususnya saat lebaran.
“Busana putih kan umum dikenakan, apalagi saat Lebaran maupun beribadah ke masjid, umat muslim pada pakai baju koko warna putih (untuk pria) dan blouse gamis warna serupa (bagi perempuan). Selain itu, warna putih membuat tampilan tampak suci, anggun serta bersih,” tutup Menkominfo.
