Isu Digital Jadi Perhatian dan Kesepahaman di KTT G20 Bali

:


Oleh Jhon Rico, Rabu, 16 November 2022 | 15:31 WIB - Redaktur: Untung S - 332


Nusa dua, InfoPublik - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Jhonny G. Plate, menjelaskan isu digital yang diangkat Indonesia selama pembahasan dalam Digital Economy Working Group (DEWG) maupun Digital Economy Ministers Meeting, menjadi perhatian dan kesepahaman para pemimpin negara G20.

Pemerintah Indonesia membawa tiga isu prioritas pada KTT G20 di Nusa Dua, Bali, 15-16 November 2022. Tiga isu utama yang diusung Indonesia sebagai Presiden G20 meliputi transisi energi berkelanjutan, transformasi digital dan arsitektur kesehatan global.

Sesi ketiga, pertemuan puncak KTT G20, Rabu (16/11/2022), para kepala negara G20 membahas tentang isu transformasi digital.

"Bahwa Post-Covid Recovery itu ditindaklanjuti dengan pengembangan dan pembangunan infrastruktur digital atau konektivitas yang lebih luas ke seluruh penjuru dunia, itu membanggakan," kata Menkominfo Jhonny G. Plate di Media Center KTT G20, Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2022).

Pada KTT G20, terang Jhonny, disampaikan masih ada 2 miliar penduduk di dunia yang belum mendapatkan akses internet. Termasuk penduduk di Indonesia.

Kendati merupakan negara kepulauan, infrastruktur digital di Indonesia harus dibangun secara meluas hingga ke wilayah terdepan, terluar dan tertinggal.

Kedua adalah isu terkait literasi digital. Bahwa diperlukan pelatihan digital yang lebih luas di seluruh penjuru dunia, termasuk di Indonesia.

"Tapi Indonesia sudah melaksanakan itu, dan mulai melaksanakanya," tegas Jhonny.

Ketiga adalah isu terkait data. Bagaimana data flow itu harus dimanfaatkan dengan baik untuk kemajuan perekonomian dan perdagangan.

"Tapi di sisi yang lain, perlu memperhatikan serangan- serangan siber, sehingga Cross-Border Data Flow (CBDF) itu harus ditangani dengan baik, dan mampu mengatasi serangan- serangan siber," terang dia.

Menurut Jhonny, Presiden Joko Widodo pun menyampaikan terkait pentingnya untuk menggunakan ruang digital yang bermanfaat. Tidak menjadi tempat untuk menyebarkan hoaks yang merugikan masyarakat.

"Itu barang kali isu- isu yang terkait dengan digital. Tidak kalah pentingnya siber security. Tadi siber security juga menjadi perhatian, sehingga ruang digital kita menjadi bersih," kata dia.

Foto: Menkominfo Jhonny G. Plate di Media Center KTT G20 Nusa Dua Bali, Rabu (16/11/2022)/ Jhon InfoPublik