:
Oleh Wahyu Sudoyo, Senin, 26 September 2022 | 20:08 WIB - Redaktur: Untung S - 211
Jakarta, InfoPublik – Pemerinta Republik Indonesia, Melalu Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menyampaikan kesuksesan penyelenggaraan Kelompok Kerja Ekonomi Digital atau Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia 2022 di Forum Bucharest Ministerial Roundtable 2022.
“Pemerintah Indonesia secara sekilas melaporkan pencapaian dan suksesnya penyelenggaraan Digital Economy Working Group Presidensi G20 Indonesia 2022,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kominfo, Mira Tayyiba, mewakili Menteri Kominfo Johnny G Plate dalam keterangan terkait kunjungan kerja ke Forum Ministerial Roundtable: Building A Better Digital Future For All yang berlangsung di Palace of Parliament, Bucharest, Romania, pada Senin (26/9/2022).
Sekjen Mira mengatakan, Forum Bucharest Ministerial Roundtable 2022, digelar sehari sebelum sidang International Telecommunication Union (ITU) Plenipotentiary Conference 2022 (PP-2022) oleh Pemerintah Rumania selaku tuan rumah.
Dalam forum itu, Indonesia mengungkapkan keberhasilan pembahasan tiga isu prioritas DEWG G20, yaitu konektivitas digital dan pemulihan pascapandemi COVID-19, literasi dan keterampilan digital, serta arus data lintas batas negara.
Selain itu, Indonesia juga memaparkan langkah akselerasi transformasi digital nasional yang berkelanjutan.
“Kita sampaikan langkah-langkah yang sudah pemerintah Indonesia lakukan untuk membangun tranformasi digital yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan," imbuhnya.
Lebih lanjut Sekjen Mira mengatakan, dalam forum itu, para Menteri Digital yang hadir membahas mengenai apa saja langkah-langkah yang diambil oleh untuk memajukan pemanfaatan digital di negara masing-masing.
Para Menteri anggota ITU juga membahas mengenai cara untuk membangun masa depan yang lebih baik dengan digital.
“Supaya kita bisa juga menggambarkan bahwa untuk membangun digital yang lebih baik di masa depan, memang diperlukan kerjasama baik itu domestik, regional maupun secara global," jelasnya,
Pertemuan itu merupakan side event dalam rangkaian Sidang International Telecommunication Union (ITU) (PP-2022), sidang terbesar ITU yang diselenggarakan setiap empat tahun sekali dalam rangka memilih Anggota Dewan (Council).
Kementerian Komunikasi dan Informatika selaku focal point organisasi ITU akan menghadiri Sidang PP-2022 yang berlangung dari 26 September sampai 14 Oktober 2022.
Foto: AYH/Humas Kominfo