:
Penjelasan :
Beredar pesan WhatsApp yang berisi permintaan data untuk kepentingan penyusunan database Komisi Pemilihan Umum (KPU) berasal dari nomor +6281232500080.
Faktanya, akun WhatsApp tersebut merupakan penipuan. KPU Provinsi Jawa Timur melalui akun resminya @KPU_JATIM, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah meminta data melalui WhatsApp untuk kepentingan penyusunan database KPU.
Adapun terkait penyusunan database anggota KPU dan Badan Adhoc Pemilu 2024, KPU memanfaatkan Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA). KPU Provinsi Jawa Timur juga menegaskan bahwa tidak ada jabatan Sub Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) serta tidak ada nama Syamsul Huda yang menjadi komisioner, pejabat struktural dan fungsional, serta staf di lingkungan KPU Provinsi Jawa Timur.
Pihak KPU mengimbau masyarakat untuk tidak memberikan data pribadi yang memuat informasi yang dikecualikan karena rentan disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan apabila ditemukan aksi penipuan serupa, segera laporkan melalui laman resmi KPU kabupaten, kota, atau Provinsi Jawa Timur.
Kategori: Hoaks
Link counter:
