Kepala BNPB Tinjau Wilayah Terdampak Banjir Bandang di Ternate

: Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto/ dok. BNPB.


Oleh Jhon Rico, Senin, 26 Agustus 2024 | 09:39 WIB - Redaktur: Untung S - 219


Jakarta, InfoPublik - Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto terbang menuju Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, pada Senin (26/8/2034). Kunjungan kerja itu untuk memastikan penanganan darurat pascabanjir bandang yang terjadi di Kota Ternate berjalan optimal.

Suharyanto akan meninjau beberapa titik yang terdampak bencana banjir bandang. Titik yang akan dikunjungi di antaranya Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate.

Selain meninjau wilayah terdampak bencana, Kepala BNPB dan jajaran akan menyelenggarakan rapat koordinasi penanganan banjir bandang dengan pemerintah daerah setempat.

Kepala BNPB juga akan menyerahkan bantuan dana siap pakai dan bantuan barang logistik untuk penanganan darurat banjir bandang Kota Ternate. Bantuan simbolis akan diserahkan Kepala BNPB kepada Walikota Ternate.

Kepala BNPB Suharyanto akan berada di Kota Ternate selama beberapa hari untuk memastikan penanganan pascabencana dilakukan secara optimal.

BNPB juga memberikan pendampingan posko kepada BPBD Kota Ternate.

Sementara itu, penanganan darurat masih terus dilakukan oleh tim gabungan yang dikoordinasikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

Data sementara per Minggu (25/8/2024), banjir bandang itu mengakibatkan 13 warga meninggal dunia. Para korban telah berhasil dievakuasi oleh petugas gabungan.

Di samping itu, operasi pencarian korban dilakukan oleh petugas gabungan.

BPBD masih terus melakukan pendataan untuk korban terdampak dan jumlah penyintas. Saat ini, pos pengungsian berada di SMK Negeri 4 dan SD Negeri 66, Kota Ternate. Sedangkan kerusakan, sebanyak 25 rumah dan 1 musola mengalami rusak berat.

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Jhon Rico
  • Sabtu, 12 Oktober 2024 | 06:23 WIB
Delapan Kecamatan Terdampak Banjir di Kabupaten Aceh Tenggara
  • Oleh Jhon Rico
  • Jumat, 11 Oktober 2024 | 11:02 WIB
Kearifan Lokal Modal Masyarakat Merespons Potensi Ancaman Bahaya Alam
  • Oleh Jhon Rico
  • Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:49 WIB
Indonesia- Australia Perpanjang Kerja Sama Penanggulangan Bencana