Bandara I Gusti Ngurah Rai Siapkan Rencana Antisipasi Erupsi Gunung Agung

Jakarta, InfoPublik - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali menyatakan selalu siap dengan rencana antisipasi (contigency plan) untuk tetap memberikan pelayanan maksimal kepada penumpang pesawat selama masa siaga ini. 

Hal tersebut disampaikan PT Angkasa Pura I (persero) selaku pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali melalui Sekretaris Perusahaannya Israwadi, dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta, Selasa (3/7).

Sebagaimana diketahui, Erupsi Gunung Agung di Bali kembali terjadi pada Selasa (3/7) pukul 04:13 WITA. Namun begitu, sampai dengan saat ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali masih beroperasi secara normal. 

Meski berlokasi sama, yakni di Bali dengan sumber erupsi, namun berdasarkan pantauan satelit himawari, sampai dengan pukul 10:00 WITA menunjukkan arah angin dan sebaran debu vulkanik mengarah ke barat, dan belum mengarah atau menutupi kawasan ruang udara (airspace) Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. 

"Sesuai dengan hasil paper test sampai dengan pukul 09:00 WITA menunjukkan hasil nihil atau tidak ditemukannya debu vulkanik di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali," jelasnya. 

PT Angkasa Pura I (Persero) akan terus berkoordinasi dengan pihak pihak terkait seperti BMKG, Direktorat Navigasi Penerbangan, AirNav Indonesia, dan maskapai untuk memonitor persebaran debu vulkanik secara berkala.