:
Oleh Eko Budiono, Sabtu, 30 September 2017 | 14:35 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 240
Karangasem,InfoPublik- Sekitar 75 ribu pengungsi gunung Agung diimbau kembali ke rumahnya, karena berada dalam zona aman.
Gubernur Bali Mangku Pastika menegaskan, jumlah tersebut berdasarkan hasil rapat evaluasi dengan seluruh pemangku kepentingan.
“Penduduk di 51 desa diimbau untuk keluar dari tempat pengungsian, karena wilayah mereka aman,” kata Pastika di ruang rapat utama Pos Komando (Posko) Utama Penanganan Darurat Peningkatan Aktivitas Gunung Agung, Tanah Ampo, Karangasem, Bali, Jumat (29/9).
Menurut Pastika, pihaknya juga telah mengintsruksikan seluruh Bupati di Bali agar menerbitkan Kartu Identitas Pengungsi (KIP).
“Dalam KIP itu antara lain berisi nama, umur, dan keluarga,” ungkapnya.
Dia mengharapkan, dalam waktu satu minggu ini seluruh KIP harus selesai.
Sedangkan Ketua Satgas Pos Komando Siaga Peternakan dan Kesehatan Hewan Antisipasi Erupsi Gunung Agung, IKG Nata Kesuma, menambahkan pihaknya telah melakukan evakuasi ternak.
“Dari target 20.000 ekor sapi dari wilayah terdampak, per tanggal 28 September telah di evakuasi sebanyak 2.443 ekor. Ternak-ternak yang di evakuasi oleh satgas maupun oleh pemilik ternak ditampung di tempat penampungan ternak,” paparnya.
Total pengungsi berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sampai pukul 18.25 Waktu Indonesia Tengah (WITA), mencapai 143.167 orang yang tersebar di 471 titik dan 9 kabupaten/kota di Bali.