Aming (60), menunjukkan titik lokasi semula rumahnya yang telah bergeser lebih dari 200 meter akibat likuifaksi di Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Senin (27/5/2019). Aming mengatakan pada saat kejadian sebenarnya tidak merasakan pergeseran tanah yang menyebabkan rumahnya berpindah yang dirasaka guncangan gempa selama beberapa menit yang diikuti tanah retak hingga akhirnya rumahnya amblas. Infopublik/Gusti Andry