Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bali, Wawan Sujarwo menjelaskan manfaat daun kedongdong untuk diabetes kepada wartawan dalam Media Briefing Hari Gizi: Penurunan Prevelensi Stunting dan Diabetes melalui Nutrisi dari Pangan Lokal di LIPi, Jakarta, Kamis (28/2/2019).Wawan Sujarwo menjelaskan saat ini telah dikembangkan riset kedondong hutan atau spondias pinnata yang memiliki aktivitas antioksidan yang kuat serta mengandung sejumlah besar senyawa fenolik untuk menangkal radikal bebas. Masyarakat Bali telah menggunakan daun kedongdong sebagai bagian dari pengobatan tradisional mereka selama berabad-abad untuk pencegahan dan pengobatan diabetes. Infopublik/Amiriyandi
