15 Ribu Pramuka akan Hadiri Raimuna Nasional XI

:


Oleh Astra Desita, Jumat, 28 Juli 2017 | 17:51 WIB - Redaktur: Juli - 332


Jakarta, InfoPublik  - Sebanyak 15.000 Pramuka Penegak dan Pandega dari 514 kabupaten/kota serta perwakilan peserta dari luar negeri dipastikan akan memadati Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta Timur.

Mereka akan mengikuti Raimuna Nasional XI Gerakan Pramuka. Kegiatan yang mengangkat tema “Pramuka untuk Masa Depan Indonesia: Kreatif, Inovatif dan Berkarakter” dilaksanakan 13-21 Agustus 2017.

“Sekitar 15.000 Pramuka dari seluruh Indonesia dan perwakilan luar negeri sudah menyatakan kesediannya berangkat ke Cibubur,” ujar Presiden Raimuna Nasional 2017 Robby Zulfandi melalui siaran pers di Jakarta, Jumat (28/7).

Para peserta, lanjut Robby akan membawa baju daerahnya masing-masing untuk ditampilkan pada 17 Agustus mendatang. Mereka juga akan memasak makanan khas daerahnya.

“Jadi, di Cibubur nanti sama dengan Indonesia mini. Kalau ingin mencari orang dari daerah mana, semuanya ada di sini,” kata pria kelahiran Medan, Sumatera Utara ini.

Sementara itu, Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menjelaskan, jika Gerakan Pramuka mengadakan kegiatan tingkat nasional maka semua daerah di Indonesia pasti hadir. Perwakilan dari 514 kabupaten/ kota di seluruh Indonesia ada.

“Kegiatan lapangan seperti Raimuna Nasional secara langsung mengajarkan kepada peserta tentang kebhinnekaan dan pentingnya persatuan. Semua peserta akan pulang membawa daftar nama teman-temannya dari berbagai daerah,” ungkapnya.

Dia berharap semua alumni Raimuna Nasional akan menjadi generasi muda yang punya tekad kuat, siap mengharumkan dan membela NKRI, mempertahankan Pancasila, dan terlibat dalam perdamaian dunia sepanjang hidupnya, sebagaimana diamanatkan UUD 1945.

Raimuna Nasional 2017 rencananya akan dibuka Presiden Joko Widodo dan dihadiri para menteri di Kabinet Kerja. Di antaranya, Menko PMK Puan Maharani, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menkominfo Rudiantara, Menpora Imam Nahrawi, dan lain-lain