KSAD Instruksikan Semua Komando Wilayah Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap ISIS

:


Oleh Yudi Rahmat, Rabu, 7 Juni 2017 | 09:48 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 568


Jakarta, InfoPublik - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono menginstruksikan semua komando  wilayah dan satuan intelijen untuk meningkatkan kewaspadaan diperbatasan guna antisipasi masuk ISIS ke wilayah Indonesia.

"TNI AD selaku pembina teritorial tetap kita lakukan upaya pencegahan ISIS masuk ke Indonesia. Saya sudah instruksikan kepada semua komando wilayah dan satuan intelijen dan sebagainya tuk meningkatkan kewaspadaan," kata KSAD usai berbuka puasa bersama keluarga besar TNI AD se-Garnisun Jakarta, Selasa (6/6) malam.

Menurut KSAD, meski belum ada laporan dari Intelijen namun pihaknya tetap memaksimalkan pengamanan dan pencegahan kemungkinan di wilayah perbatasan yang daerahnya rawan dimasuki ISIS. " Sampai saat ini belum tapi diwilayah tertentu kemungkinan terjadi terutama leterasi di wilayah perbatasan dan daerah-daerah rawan itu yang kita maksimalkan keamanannya," ungkap KSAD.

Untuk antisipasi masuknya ISIS ke wilayah Indonesia, KSAD menyatakan tidak ada pengerahan pasukan. Namun demikian tugas pembinaan teritorial menjadi penting. Apalagi teritorial menjadi ujung tombak pertahanan sampai ke desa-desa. "Kita berdayakan tiga pilat desa yaitu babimsa, Kamtibmas dan Kepala Desa untuk meningkatkan ketahanan masyarakat desa. Upaya ini sudah dari dulu dilakukan TNI AD mengantisipasi dari dini," katanya.

KSAD menegaskan tidak boleh ISIS berkembang di wilayah Indonesia. Oleh karena itu TNI AD mengantisipasi dengan meningkatkan operasi keamanan di wilayah perbatasan yang dilakukan pasukan perbatasan. "Tidak boleh ISIS berkembang di negara kita. Upaya antisipasi dini dari aparat kita . Pasukan perbatasan tetap beroperasi sedangkan yang bukan kita melaksanakan upaya untuk mengantisipasi itu," tandasnya.