Trauma Healing Terus Diberikan bagi Anak-anak Korban Banjir Bandang Sentani

:


Oleh Jhon Rico, Selasa, 21 Mei 2019 | 16:06 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 472


Sentani, InfoPublik- Trauma healing diberikan kepada anak-anak yang berada di posko induk pengungsian Kantor Bupati Jayapura. Anak-anak korban banjir bandang Sentani, Papua ini, diajak bermain, bernyanyi, menggambar dan mewarnai.

Berdasarkan data posko induk bencana banjir bandang Sentani yang diterima InfoPublik, Selasa (21/5), trauma healing dimaksudkan untuk menghilangkan trauma dan mengembalikan keceriaan anak-anak pasca bencana.

Pelayanan kesehatan pun diberikan melalui layanan kesehatan keliling oleh tim dari Dinas Kesehatan yang melibatkan Puskesmas Sentani, dan Puskesmas Kampung Harapan.

Banjir bandang di Sentani pun mengakibatkan 6 PAUD, 3 TK dan 34 Sekolah Dasar (SD) di Distrik Sentani, Sentani Timur, Sentani Barat, Waibu, Ebungfau, Ravenirara dan Yapsi mengalami kerusakan.

Bencana juga berdampak terhadap 3.727 siswa SD dan 221 siswa PAUD dan TK di tujuh distrik yang terkena bencana banjir bandang di Sentani.

Jumlah pengungsi darat sampai dengan 15 Mei 2019 masih ada sekitar 3407 jiwa /877 KK. Sedangkan jumlah pengungsi danau (akibat air pasang danau) ada 2.854 jiwa/ 759 KK.

Pengungsi tersebar di 12 posko pengungsian yakni di Puspenka, Nendali, Toladan, SKB, Yahukimo, Puncak Ilaga, Pegunungan Bintang (pasir), Tolikara, GIDI Karunia, Asrama Toli Polomo, Pasar Baru, Kehiran dan Gereja YKI Yahim.

Bencana ini juga mengakibatkan 106 jiwa meninggal dunia, 85 teridentifikasi dan 21 belum teridentifikasi. Keseluruhan korban sudah dimakamkan. Akibat banjir bandang, 768 orang juga luka ringan, 153 luka berat dan 17 orang hilang.