BNN Banten Diminta Perkuat Kerja sama Pemberantasan Narkoba

:


Oleh Jhon Rico, Selasa, 14 Agustus 2018 | 05:53 WIB - Redaktur: Juli - 181


Jakarta, InfoPublik - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Heru Winarko melakukan kunjungan kerja perdananya ke Banten, Senin (13/8).

Saat di BNN Banten, Ia meminta agar pegawai BNN tidak hanya bekerja dan terpaku hanya pada anggaran, pelaksanaan kegiatan dan pelaporan saja.

"Ketika sudah menjadi pegawai BNN maka harus menjadikan pekerjaan ini sebagai lahan ibadah, sehingga akan bekerja dengan baik dan mendapatkan hasil yang juga maksimal," ujar Heru.

Heru juga mengimbau agar BNN Banten bisa membentuk sinergitas melalui kerja sama dengan berbagai komponen masyarakat khususnya instansi dan lembaga.

"Saya telah melakukan banyak penandatangan kerja sama dengan instansi dan lembaga seperti Kementerian Pendidikan, BKKBN, dan lainnya, dan saya harap BNN Provinsi juga dapat bekerja sama dengan dinas terkait sehingga dapat menyebarluaskan bahaya narkoba tanpa hanya mengandalkan personel yang ada," ujar Heru.

Terkait dengan program pencegahan dan pemberdayaan masyarakat, Heru menyebut bahwa saat ini telah dibuat modul-modul untuk pelajar, dari mulai SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi.

Kurikulum terkait bahaya narkoba pun telah disepakati dengan Kementerian Pendidikan sehingga Heru meminta untuk menindaklanjuti dengan dinas-dinas terkait.

Demikian pula dengan pemberantasan dan rehabilitasi, Kepala BNN mengimbau untuk membangun kerja sama di wilayah, karena Banten merupakan daerah yang diserbu narkoba dari Sumatera dan Jakarta.

Oleh sebab itu, semua program menurutnya, harus berjalan bersama baik di bidang pencegahan, pemberdayaan masyarakat, pemberantasan, rehabilitasi, serta bidang hukum dan kerja sama. Semua harus bekerja tanpa mengunggulkan salah satu bidang.

Kepala BNN Banten Brigjen Pol. Muhammad Nurochman menyampaikan bahwa pihaknya saat ini hanya memiliki 145 personel yang seharusnya berjumlah 445 personel. Kendati demikian, ia mengaku hal ini tidak menjadi kendala yang berarti bagi kinerja BNN Banten.