:
Oleh MC Kota Batam, Jumat, 4 Agustus 2017 | 09:25 WIB - Redaktur: Kusnadi - 339
Batam, InfoPublik - Kementerian Tenaga Kerja akan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) bidang Industri dan Kemaritiman di Batam. Balai latihan kerja ini akan dibangun tahun 2018 mendatang.
"Kemarin itu Sekretaris Dirjen datang, menyampaikan bahwa mereka akan membangun BLK. Mereka minta lahan lebih kurang 5 hektare," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Rudi Sakyakirti di Kantor Walikota Batam, Kamis (3/8).
Rudi mengatakan proses pembangunan mulai dari desain sampai pelaksanaannya akan dilakukan oleh pemerintah pusat. Pemerintah Kota Batam hanya diminta untuk siapkan lahan.
Saat ini, Pemko Batam sedang menyiapkan administrasi dan pematangan lahan. Adapun lahan yang akan diberikan berlokasi di sebelah MAN Insan Cendikia di Kelurahan Sambau Kecamatan Nongsa.
"DED (detailed engineering design) semua mereka. Kita hanya pematangan lahan. Kita siapkan proses hibahnya di sini. Jadi lahannya kita serahkan ke mereka," kata dia.
Menurut informasi, Kemenaker menganggarkan Rp150 miliar untuk pembangunan BLK ini. Anggaran tersebut sudah termasuk alat canggih dan berkualitas yang didatangkan dari Austria.
"Untuk bidang kemaritiman ini baru memang. Kalau yang industri sudah banyak. Kemaritiman ini contohnya pelatihan welder bawah laut, atau kegiatan offshore lainnya," kata dia.
Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad mengatakan rencana pembangunan BLK ini akan menjadi kabar baik bagi pekerja di Batam. Karena akses bagi pekerja untuk meningkatkan kapasitas atau kemampuan diri menjadi lebih mudah dengan berdirinya BLK ini.
Sedangkan terkait BLK di Batuaji, dijelaskan bahwa BP Batam selaku pemilik aset enggan menyerahkan ke Kementerian. Sehingga Kementerian minta Pemko Batam carikan lahan lain untuk bangun BLK baru. (MC Batam Kartika/Kus)