Nusantara
Di tengah arus globalisasi yang kian mengikis identitas lokal, dua pemuda asal Lumajang, Ainul Yakin dan Fytrya Arys Sandi, mengambil langkah berani untuk melestarikan kekayaan bahasa daerah mereka. Mereka berhasil menyusun sebuah kamus berjudul "Ndak Kaop", yang berisi ratusan kosakata khas Lumajangan, sebagai bentuk upaya nyata dalam menjaga kelestarian bahasa daerah.