Tiba di Natuna, 243 WNI dari Provinsi Hubei Jalani Observasi 14 Hari

:


Oleh Norvan Akbar, Minggu, 2 Februari 2020 | 18:42 WIB - Redaktur: Admin - 396


JPP, NATUNA - Sebanyak 243 warga negara Indonesia (WNI) telah kembali ke Tanah Air setelah berhasil dievakuasi oleh Tim Pemulangan Pemerintah Indonesia dari Provinsi Hubei, Tiongkok. Mereka terdiri dari 237 WNI yang tinggal di Provinsi Hubei, 1 WNA (suami WNI), serta 5 anggota Tim Aju KBRI Beijing. Keseluruhan penumpang telah tiba dengan selamat di Natuna, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020). 

Sesuai protokol kesehatan, seluruh penumpang telah melalui pemeriksaan kesehatan berlapis, baik yang dilakukan otoritas kesehatan Tiongkok maupun Tim Dokter Indonesia di Bandara Internasional Wuhan. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan seluruh penumpang dalam keadaan sehat.

Saat transit di Batam, Kepulauan Riau, dan sebelum dipindahkan ke pesawat TNI AU, seluruh penumpang kembali menjalani pemeriksaan kesehatan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan Batam dan dinyatakan seluruhnya dalam kondisi sehat.

Saat menjelang proses kepulangan, terdapat 4 WNI yang memilih untuk tetap tinggal di Tiongkok karena alasan keluarga dan 3 WNI tidak dapat memenuhi persyaratan kesehatan untuk terbang.

KBRI Beijing pun terus menjalin komunikasi dengan ketiga WNI tersebut dan berkoordinasi dengan pihak asrama universitas serta otoritas Tiongkok untuk memastikan kondisi dan kebutuhan yang mereka perlukan. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) juga telah menghubungi keluarga masing-masing di Indonesia.

Setiba di Natuna, seluruh WNI akan menjalani proses observasi selama 14 hari di Lanud Raden Sadjad. Kementerian Kesehatan, TNI, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana telah menyiapkan fasilitas umum dan kesehatan untuk keamanan dan kenyamanan bersama.

Meski sudah melakukan evakuasi, Kemlu bersama Perwakilan RI Beijing, Guangzhou, Shanghai, dan Hong Kong memastikan akan terus memantau kondisi WNI di berbagai wilayah di Tiongkok.

Bagi WNI di Tiongkok yang membutuhkan bantuan, dapat menghubungi nomor Hotline di bawah ini:

Hotline Kemlu: +62 812 90070027/ pwni.bhi@kemlu.go.id; 

Hotline Kemenkes: 1500-567/ kontak@kemkes.go.id; 

Hotline KBRI Beijing +8610 6532 5486;

Hotline KJRI Shanghai +861356 44 06 540; 

Hotline KJRI Guangzhou +86185 203 75005; 

Hotline KJRI Hong Kong +852 67730466/+852 5294 4184; 

Sementara bagi WNI di Taiwan yang membutuhkan bantuan dapat menghubungi Hotline KDEI Taipei di +886 9011 32000.

Di samping itu, bantuan Perwakilan RI juga dapat diakses melalui aplikasi Safe Travel yang bisa diunduh secara gratis di ponsel berbasis Android maupun iOS. (kln)