Semangat Aceh adalah Melayani Sambil Meraih Prestasi PON XII

Banda Aceh, InfoPublik – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Safrizal ZA menegaskan komitmen penuh Pemerintah Aceh sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Hal tersebut terungkap pada rapat Chef de Mission (CDM) yang diadakan di Pendopo Gubernur Aceh, Minggu (15/9/2024).

Safrizal menyampaikan bahwa Pemerintah Aceh akan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh kontingen dari berbagai provinsi di Indonesia.

"Sebagai tuan rumah, semangat kami adalah melayani sambil berusaha meraih prestasi. Kami akan terus menindaklanjuti setiap masukan yang diterima dari kontingen. Insya Allah, segala kendala akan kami selesaikan dengan cepat," ujar Safrizal dalam rapat tersebut.

Rapat CDM ini dihadiri oleh para Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA), Panitia Besar PON wilayah Aceh, serta perwakilan kontingen dari seluruh provinsi yang bertanding di Aceh. Pertemuan fokus pada pembahasan situasi terkini di lapangan serta penyelesaian berbagai kendala teknis maupun pelayanan yang mungkin terjadi selama pelaksanaan PON.

Safrizal pun menegaskan bahwa rapat CDM yang dilakukan rutin tersebut adalah bentuk langkah proaktif pihaknya memantau dan merespons setiap isu yang muncul. "Sejak pertama kali diadakan, masalah-masalah yang muncul semakin berkurang karena kami bergerak cepat untuk menyelesaikannya. Kami berharap penyelesaian ini dapat memuaskan semua pihak," tegas Safrizal.

Selain fokus pada pelayanan, pada kesempatan tersebut Safrizal juga menegaskan bahwa pihaknya sekaligus berupaya untuk mencapai prestasi terbaik di ajang PON XXI. "Kami tidak hanya ingin menjadi tuan rumah yang baik, tetapi juga berharap agar para atlet dari Aceh dapat memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama daerah," tegasnya.

Dengan koordinasi yang terus-menerus antara Panitia Besar PON, pemangku kepentingan, dan kontingen, Safrizal berharap perhelatan olahraga terbesar di Indonesia ini dapat berjalan lancar dan sukses, tidak hanya bagi Aceh tetapi juga bagi seluruh peserta dari berbagai provinsi.

Rapat CDM ini merupakan wujud nyata dari gerak cepat Pemerintah Aceh dalam menyukseskan PON XXI. Safrizal mengundang seluruh kontingen untuk terus memberikan masukan demi kesuksesan acara, sekaligus menjamin bahwa setiap isu akan ditangani dengan serius dan segera ditindaklanjuti.

Sukses PON XXI Aceh-Sumut 2024 dikatakannya adalah tanggung jawab bersama, dan Pemerintah Aceh siap menjalankan perannya sebagai tuan rumah yang profesional dan berkomitmen tinggi. "Kami akan terus bergerak cepat, menyelesaikan setiap permasalahan, dan memastikan semua kontingen mendapatkan pengalaman terbaik selama berada di Aceh," ujarnya.

Dalam rapat tersebut, kontingen dari berbagai provinsi diberi kesempatan untuk memberikan masukan secara terbuka. Beberapa perwakilan kontingen pun menyampaikan apresiasi atas kerja keras Pemerintah Aceh sebagai tuan rumah.

perwakilan kontingen Sulawesi Utara Idham turut mengapresiasi langkah proaktif Pj Gubernur Aceh dalam memastikan kelancaran gelaran PON XXI.

Menurutnya, menjadi tuan rumah ajang sebesar PON bukanlah tugas yang mudah, namun Aceh telah menunjukkan upaya maksimal dalam melayani dan memfasilitasi kebutuhan kontingen.

"Kami berterima kasih atas pelayanan yang diberikan. Transportasi kami sangat lancar, begitu juga dengan hotel-hotel tempat kami menginap yang memberikan pelayanan memuaskan. Yang paling berkesan adalah dukungan penuh dari teman-teman sekretariat PON yang sangat responsif dan selalu siap membantu kami selama di Aceh," ujar Idham.

Sementara perwakilan kontingen Sulawesi Barat Risal juga memberikan pujian serupa. Menurutnya, Pemerintah Aceh selalu sigap dalam merespons setiap permasalahan yang dihadapi oleh kontingen.

"Setiap masalah yang kami sampaikan selalu ditanggapi dengan cepat dan langsung diberikan solusi. Kami sangat terbantu dengan sikap proaktif dari Pemerintah Aceh," ujar Risal.

Dengan semangat melayani dan berprestasi, Aceh siap menjadi tuan rumah yang membanggakan pada ajang olahraga nasional terbesar ini. PON XXI bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang kerja sama, persatuan, dan kesuksesan bersama bagi seluruh kontingen yang bertanding. (MC ACEH/IMA)