Ajang PON XXI Aceh-Sumut Bawa Berkah bagi Pelaku UMKM di Aceh Utara

: Pj Sekda Aceh Utara Dayan Alba, ketika mengunjungi stand UMKM di ajang PON XXI Aceh-Sumut. (humas pemkab aceh utara/mc aceh)


Oleh MC PROV ACEH, Minggu, 15 September 2024 | 12:04 WIB - Redaktur: Juli - 138


Banda Aceh, InfoPublik - Ajang PON XXI di Kabupaten Aceh Utara yang menjadi bagian tempat lokasi perlombaan terbang layang, membawa berkah bagi pelaku UMKM di Aceh Utara.

Pj Bupati Aceh Utara diwakilkan Pj Sekda Aceh Utara Dayan Albar mengatakan, pelaku UMKM mampu mengintip peluang tersebut, sehingga UMKM di Aceh Utara kembali bergairah dengan menampilkan berbagai produk unggulan yang ada.

Para pelaku UMKM di Aceh Utara selama ini mendapat support dari sejumlah perusahaan BUMN yang beroperasi di Aceh Utara diantaranya PT PGE, PT PIM, PT BSI, Bank Indonesia, Bank Aceh Syariah dan Dekranas Aceh Utara telah mampu melahirkan industri UMKM yang memiliki daya saing tidak hanya tingkat lokal tapi juga nasional.

"Momen terselenggaranya PON XXI Aceh-Sumut, membuka peluang tersendiri bagi para pelaku UMKM di Aceh Utara, bahkan pelaku UMKM di Aceh Utara mampu menawarkan berbagai produk unggulan yang memiliki daya saing tidak hanya tingkat lokal tapi juga tingkat nasional, dan dengan dibukanya expo UMKM di arena perlombaan terbang layang di lokasi Bandara Malikussaleh, tepatnya di Gampong Pinto Makmur Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara bisa meningkatkan perekonomian masyarakat terutama pelaku UMKM,” ungkap Dayan Albar, Sabtu (14/9/2024), dari rilis Humas Pemkab Aceh Utara. 

Peresmian expo produk UMKM Utara sejak 6 September 2024 lalu hingga sekarang banyak di kunjungi atlet dan para official yang belanja produk-produk unggulan Aceh Utara untuk dibawa ke daerahnya masing-masing.

Di sisi lain Datan Albar, sangat respect dan memberikan dukungan penuh atas kegiatan expo UMKM itu.  

“Lebih-lebih lagi untuk tamu yang datang dari luar daerah, termasuk para atlet dan anggota kontingen, mereka bisa langsung melihat dan membeli produk UMKM kita, baik berupa produk kerajinan, produk kuliner, maupun hasil usaha UMKM lainnya,” kata Dayan. (mc aceh/aqi)