- Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI
- Jumat, 15 November 2024 | 11:47 WIB
: Tangkapan Layar Youtube Media Center PON XXI
Oleh Tri Antoro, Sabtu, 14 September 2024 | 10:15 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 288
Medan, InfoPublik – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Utara, Agus Fatoni, mengungkapkan bahwa penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Sumatra Utara 2024 akan mencatatkan rekor dunia dalam kategori jumlah relawan terbanyak yang terlibat dalam sebuah acara olahraga.
Fatoni menyatakan bahwa PON XXI Sumatra Utara didukung oleh 75.000 relawan atau volunteer, jumlah yang jauh lebih besar dibandingkan relawan yang berpartisipasi dalam penyelenggaraan Olimpiade di luar negeri.
"Kami akan memecahkan rekor jumlah volunteer terbesar di dunia, mengalahkan jumlah relawan di Olimpiade," ujar Agus Fatoni saat memberikan keterangan pers di Media Center PON XXI, Kota Medan, Sumatra Utara, Jumat (13/9/2024).
Fatoni menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang berkomunikasi secara intensif dengan para penanggung jawab relawan untuk memvalidasi jumlah tersebut.
Penyelenggaraan PON XXI di wilayah Sumatra Utara melibatkan banyak pemangku kepentingan, termasuk 61 rumah sakit di seluruh Sumatra Utara, 1.150 tenaga medis yang siaga, 138 ambulans, serta 8.000 akomodasi kamar yang tersebar di 96 hotel berbintang 3. Selain itu, sebanyak 1.500 unit transportasi juga disiapkan untuk mendukung kelancaran acara.
"Banyak pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan PON XXI," tambah Fatoni.
Selain pencapaian jumlah relawan, PON XXI juga akan menjadi pionir dalam pembentukan Yayasan Gelang Galang Gemilang Indonesia. Yayasan ini didirikan sebagai warisan dari ajang kompetisi olahraga nasional bergengsi dan akan menjadi wadah bagi generasi muda serta legenda olahraga untuk berinteraksi dan mengembangkan berbagai cabang olahraga di Sumatra Utara.
"Yayasan olahraga ini akan menjadi tempat kesinambungan antara legenda olahraga dan generasi muda. Yayasan Gelang Galang Gemilang Indonesia didirikan untuk pembinaan olahraga, dan akan berfungsi sebagai wadah bagi generasi muda untuk belajar dari para legenda olahraga," jelas Fatoni.
Ia juga menambahkan bahwa yayasan ini diinisiasi oleh Gubernur Sumatra Utara, Ketua KONI, dan sejumlah legenda olahraga Sumatra Utara. Saat diluncurkan, yayasan tersebut langsung mendapatkan dukungan dana sebesar 400 juta rupiah dari sponsor dan para donatur.
"Legenda olahraga sangat senang dengan inisiatif ini, karena selama ini mereka jarang mendapatkan penghargaan atau kesempatan untuk berinteraksi dengan generasi muda. Kami harap yayasan ini juga bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa," lanjut Fatoni.