- Oleh Wahyu Sudoyo
- Minggu, 6 Oktober 2024 | 23:36 WIB
: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo (Foto: Amiri Yandi Infopublik.id)
Oleh Pasha Yudha Ernowo, Minggu, 6 Oktober 2024 | 23:24 WIB - Redaktur: Untung S - 75
Solo, InfoPublik – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, mengumumkan bahwa Jawa Tengah, khususnya Solo Raya, kembali ditunjuk sebagai tuan rumah Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII Solo 2024. Keputusan itu tepat karena Solo Raya yang meliputi Karanganyar, Boyolali, dan Surakarta, sudah dikenal sebagai pusat pengembangan olahraga Paralimpiade di Indonesia.
"Sejak dahulu, Solo Raya telah memegang peran penting dalam perkembangan olahraga Paralimpiade. Pembangunan pusat pelatihan bertaraf internasional di Karanganyar semakin memperkuat posisi ini, terutama bagi para atlet Paralimpiade," kata Menpora Dito dalam konferensi pers di Media Center PEPARNAS XVII Solo 2024, The Royal Surakarta Heritage, Minggu (6/10/2024) siang.
Dito menjelaskan bahwa penunjukan Jawa Tengah sebagai tuan rumah PEPARNAS didorong oleh aspirasi yang disampaikan oleh National Paralympic Committee (NPC) dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun lalu.
"Ketika ada usulan untuk memindahkan tuan rumah, saya tanpa ragu memilih Solo. Ini merupakan momen yang tepat untuk memperkuat posisi Surakarta sebagai pusat olahraga Paralimpiade, dengan dukungan fasilitas dan infrastruktur yang memadai," tambahnya.
Sukses Penyelenggaraan Asian Para Games 2022 Jadi Landasan
Menpora juga menyoroti kesuksesan Solo dalam penyelenggaraan Asian Para Games 2022 sebagai landasan kuat bagi pelaksanaan PEPARNAS tahun ini. Fasilitas, venue, dan akomodasi telah disiapkan dengan standar yang lebih tinggi guna memastikan kenyamanan para atlet dan ofisial.
"Salah satu fokus utama kami adalah memastikan kualitas konsumsi para atlet dan ofisial. Dengan sistem full board, gizi dan kuantitas makanan dijamin sesuai kebutuhan, serta adanya quality control yang ketat di seluruh dapur hotel," ungkapnya.
Dito menambahkan, langkah ini diambil untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan manfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam PEPARNAS XVII Solo 2024, termasuk atlet, ofisial, dan masyarakat.
