- Oleh Untung Sutomo
- Jumat, 20 Desember 2024 | 11:57 WIB
: Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Surono, dalam konferensi pers di Media Center PEPARNAS XVII Solo 2024 Kominfo, Kota Surakarta, Jawa Tengah (Amiri Yandi/InfoPublik)
Oleh Wahyu Sudoyo, Minggu, 6 Oktober 2024 | 17:50 WIB - Redaktur: Untung S - 199
Solo, InfoPublik – Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII Solo 2024 di Surakarta, Jawa Tengah, akan resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Acara pembukaan itu dipastikan melibatkan atlet dan talenta penyandang disabilitas sebagai pengisi acara utama.
Hal itu disampaikan oleh Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Surono, dalam konferensi pers di Media Center PEPARNAS XVII Solo 2024 Kominfo, yang bertempat di Hotel Royal Heritage Solo, Surakarta, pada Minggu (6/10/2024).
"PEPARNAS XVII akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo malam ini. Latihan pembukaan sudah dilakukan tadi malam, dan pengisi acaranya adalah para pemenang ASEAN Paragames. Meskipun ada beberapa catatan dari tim broadcast, diharapkan semuanya berjalan lancar. Acara akan menampilkan tarian selama 10 menit, yang dipimpin oleh teman-teman difabel," ujar Surono.
Menurutnya, keterlibatan talenta disabilitas dalam acara pembukaan PEPARNAS XVII Solo 2024 merupakan hal yang sangat penting, mengingat PEPARNAS adalah ajang olahraga yang dikhususkan untuk para atlet disabilitas dari seluruh daerah di Indonesia.
"PEPARNAS adalah ajang bagi teman-teman difabel untuk menunjukkan kemampuan mereka, baik dari sisi prestasi olahraga maupun seni dan budaya yang akan ditampilkan pada acara pembukaan nanti malam," tambahnya.
Surono juga menjelaskan bahwa pemilihan talenta disabilitas asal Solo dalam acara ini bukan tanpa alasan. Kota Surakarta telah lama menjadi pusat pembinaan bagi para penyandang disabilitas, khususnya dalam bidang olahraga.
"Kota Surakarta dan sekitarnya telah menjadi pusat pembinaan difabel sejak lama. Prestasi yang dihasilkan pun luar biasa, seperti pada ASEAN Paragames di mana kita selalu menjadi juara umum, termasuk yang terakhir di Kamboja," jelas Surono.
Selain itu, PEPARNAS XVII Solo 2024 juga akan menjadi ajang untuk mencari talenta-talenta muda disabilitas berprestasi yang nantinya dapat menjadi andalan Indonesia di kompetisi olahraga regional maupun internasional.
Untuk itu, Kemenpora menambahkan enam cabang olahraga baru dalam PEPARNAS XVII Solo 2024, menjadikan total 20 cabang olahraga yang dipertandingkan.
"Kami akan mengevaluasi talenta dan potensi atlet di enam cabang olahraga baru ini, agar nantinya para atlet terbaik dapat dipilih menjadi atlet nasional untuk mengikuti ASEAN Paragames di Thailand pada 2026 mendatang," jelas Surono.
Ia juga menegaskan bahwa bagi atlet yang sudah meraih kemenangan di ASEAN Paragames, hanya diperbolehkan mengikuti satu nomor pertandingan di PEPARNAS XVII. Langkah ini diambil untuk memberikan kesempatan kepada atlet-atlet baru dari daerah agar dapat bersaing dan berkembang.
"Ini adalah langkah bagus yang akan kami kaji lebih lanjut, terutama terkait pembatasan atlet nasional di PON, sehingga mereka yang sudah berprestasi di Olimpiade atau Paralympic hanya mengikuti satu nomor. Hal ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi atlet-atlet baru agar bisa tumbuh dan berkembang di ajang multi-event, khususnya di ASEAN," pungkasnya.