- Oleh MC PROV RIAU
- Rabu, 23 April 2025 | 14:25 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
:
Oleh MC KOTA DUMAI, Sabtu, 15 Februari 2025 | 16:17 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 227
Dumai, InfoPublik – Wali Kota Dumai, Paisal, menegaskan bahwa Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi sarana utama bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi pembangunan berbasis kewilayahan.
"Kami mengajak seluruh unsur masyarakat, seperti Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK), tokoh masyarakat, tokoh agama, serta pemuda untuk aktif berpartisipasi. Gunakan forum ini untuk merencanakan pembangunan yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat Dumai Selatan," ujar Paisal memimpin Musrenbang Kecamatan Dumai Selatan yang berlangsung di Aula Kantor Camat Dumai Selatan, Kota Dumai, Provinsi Riau pada Kamis (13/2/2025).
Ia juga mengingatkan agar Musrenbang tidak hanya menjadi ajang seremoni tanpa implementasi nyata.
"Kami mohon agar usulan yang diajukan benar-benar diprioritaskan sesuai kebutuhan masyarakat. Insyaallah, pembangunan yang sudah direncanakan di 2025 dapat dieksekusi di 2026," tambahnya.
Selain itu, Musrenbang Kecamatan Dumai Selatan 2025 juga disandingkan dengan kegiatan Rembuk Stunting.
Hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Dumai dalam menanggulangi masalah stunting di wilayahnya. Melalui forum ini, berbagai pihak berdiskusi untuk menyusun program yang efektif dalam menangani permasalahan gizi buruk pada anak-anak.
Pemkot Dumai berharap dapat mewujudkan pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan di Kecamatan Dumai Selatan.
"Kami siap bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat demi menciptakan Kota Dumai yang lebih maju dan sejahtera," kata Paisal.
Camat Dumai Selatan, Wahyu Wicaksono, menambahkan bahwa Musrenbang RKPD 2026 bertujuan membahas dan menyepakati langkah-langkah pembangunan yang terintegrasi dengan prioritas Kota Dumai.
Pada forum ini, Kecamatan Dumai Selatan mengajukan 10 daftar usulan prioritas dan 50 usulan lainnya dari kelurahan. Usulan tersebut mencakup berbagai aspek, seperti:
"Kami berharap Musrenbang ini benar-benar menjadi wadah untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. Dengan demikian, perencanaan pembangunan yang dihasilkan dapat benar-benar sesuai dengan harapan bersama," jelas Wahyu.