- Oleh MC KAB BATANG
- Sabtu, 19 April 2025 | 23:14 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
: Survei SPI Unggul Ditingkat Nasional, KPK Puji Tata Kelola Keuangan Pemkab Batang.
Oleh MC KAB BATANG, Rabu, 22 Januari 2025 | 23:43 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 370
Jakarta, InfoPublik – Kabupaten Batang mencatatkan pencapaian luar biasa dengan menjadi yang terbaik secara nasional dalam Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penghargaan ini menjadi bukti nyata keberhasilan kepemimpinan Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki dalam menerapkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan berintegritas.
“Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemkab Batang dalam menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik,” ujar Lani Dwi Rejeki usai acara peluncuran SPI di Gedung KPK Jakarta, Rabu (22/1/2025).
Survei ini menilai berbagai aspek pemerintahan, seperti transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan publik. Kabupaten Batang berhasil mengungguli seluruh kabupaten lainnya di Indonesia melalui konsistensi dan komitmen dalam tata kelola pemerintahan.
“Prestasi ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan mempertahankan standar integritas yang tinggi,” tambah Lani.
Melengkapi hal itu, Plt Kepala Inspektorat Batang, Rusmanto, menjelaskan bahwa penilaian SPI dilakukan melalui tiga kategori utama: internal, eksternal, dan ahli.
“SPI memastikan bahwa tidak ada praktik pungli atau pelayanan berbelit-belit di setiap layanan publik. Prestasi ini menunjukkan peningkatan besar dibandingkan tahun sebelumnya,” jelas Rusmanto.
Kabupaten Batang mencatatkan skor 80,5 pada SPI 2024, menjadikannya peringkat terbaik secara nasional untuk kategori kabupaten besar dengan anggaran Rp1,598 miliar dan 6.001 pegawai.
“Tahun lalu, kami hanya berada di posisi ketiga di Jawa Tengah. Tahun ini, kami bangga menjadi yang terbaik secara nasional,” katanya.
Dengan keberhasilan ini, Pemkab Batang optimis dapat terus membangun tata kelola pemerintahan yang lebih baik, sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sementara itu,Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, menjelaskan bahwa hasil SPI 2024 menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Secara nasional, skor SPI kini telah melewati angka 70, meski masih berada di kategori kuning atau waspada. Namun, ini menunjukkan perbaikan signifikan,” ungkapnya.
SPI 2024 melibatkan 601.453 responden dari 641 instansi, termasuk kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan BUMN. Penilaian dilakukan berdasarkan tiga kategori anggaran dan jumlah pegawai: besar, sedang, dan kecil.
(MC Batang, Jateng/Edo/Siska)