: Plt Kadis PUPR Harapkan 24 Orang Mahasiswa Terus Mengasah Kemampuan dan Berinovasi - Foto:Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Sabtu, 21 Desember 2024 | 19:20 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 101
Banjarbaru, InfoPublik - 24 orang mahasiswa dari empat perguruan tinggi di Provinsi Kalsel di antaranya Universitasi Lambung Mangkurat, Universitas Islam Kalimantan Selatan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin, Universitas Achmad Yani Banjarmasin dan Politeknik Negeri Banjarmasin telah selesai menjalani program mahasiswa magang kampus merdeka MSIB Batch 7, 2024.
Mereka mengikuti program magang kampus merdeka selama empat bulan terhitung dari bulan September hingga Desember di Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penantaan Ruang Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarbaru.
Pelepasan mahasiswa magang dan penyerahan sertifikat langsung dilakukan Plt Kepala Dinas PUPR Kalsel, M Yasin Toyib, di dampingi Kepala Bidang Bina Konstruksi Mustajab dan Perwakilan Mentor dari setiap bidang.
Pelaksana Tugas (Plt) Kadis PUPR Kalsel M. Yasin Toyib menyampaikan apresiasi serta terima kasih tak terhingga kepada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan program ini, mulai dari para kepala bidang, pihak universitas, hingga para peserta magang yang dengan penuh tanggung jawab menjalani setiap tahapan program.
“Melalui program Kampus Merdeka (MSIB), pintu emas telah terbuka lebar bagi para mahasiswa untuk mengasah keterampilan dan memperluas wawasan tentang dunia kerja,” kata Yasin, Sabtu (21/12/2024).
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Selatan berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik serta berbagi pengetahuan dan praktik terbaik dalam mengelola beragam aspek pembangunan infrastruktur.
“Para mahasiswa yang telah berpartisipasi dalam program ini kini telah memiliki bekal berharga untuk melangkah ke dunia kerja. Pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan yang didapat akan menjadi investasi berharga bagi masa depan mereka,”imbuhnya.
Harapan besar tercurah untuk melihat mereka berkembang sebagai garda terdepan dalam pembangunan infrastruktur dan pelayanan masyarakat di Kalimantan Selatan.
Seiring berakhirnya program magang, ini bukanlah akhir perjalanan, melainkan awal dari langkah-langkah besar yang akan dijalani.
“Harapannya kepada para mahasiswa yang telah selesai menjalani magang harus terus mengembangkan diri, memberikan kontribusi positif, dan tetap berinovasi dalam bidang yang mereka geluti. Dengan semangat dan dedikasi yang sama, diharapkan mereka akan menjadi pionir dan aset berharga dalam memajukan Kalimantan Selatan,”tambahnya. (MC Kalsel/tgh/eyv)