:
Oleh MC KOTA MALANG, Senin, 11 November 2024 | 13:50 WIB - Redaktur: Juli - 104
Malang, InfoPublik - Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang menyalurkan bantuan stimulan kepada 25 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Gedung Malang Creative Center (MCC) Kota Malang, Jumat (8/11/2024).
Kepala Diskopindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi menyebutkan, kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemkot Malang dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi melalui UMKM di Kota Malang.
“Ini kan sudah sesuai dengan program Diskopindag, khususnya bidang mikro. Kita memang berkomitmen untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Kota Malang, kita harus berkonsentrasi dan fokus pada usaha mikro dan menengah di Kota Malang, terutama dari para pelaku UMKM bahkan dari tingkat RT,” bebernya.
Eko mengatakan, terdapat empat program yang telah disiapkan Diskopindag Kota Malang dalam memberikan bantuan terhadap UMKM. Diantaranya adalah memberikan bantuan pelatihan, mulai dari branding, packaging, marketing yang telah dilakukan kepada 60 persen UMKM di Kota Malang.
Kemudian, membantu mengembangkan UMKM supaya lebih dikenal dengan cara mengadakan acara temu bisnis mengajak UMKM untuk ikut pameran di luar kota, kemudian memberikan reward, dan terakhir adalah memberikan stimulan.
“Kepedulian pemerintah salah satunya yang kita lakukan pagi ini tadi, yaitu kita berikan stimulan kebutuhan yang benar-benar dibutuhkan oleh para pelaku UMKM. Kebutuhan ini memang sifatnya dari bottom up, kita menggali aspirasi keinginan dari UMKM, jadi apa yang kita berikan adalah apa yang memang benar-benar dibutuhkan UMKM tersebut,” jelasnya.
Terkait dengan stimulan yang diberikan pada hari ini, Eko menyebutkan Diskopindag Kota Malang memberikan bantuan berupa tiga Continous Sealer, enam Freezer, satu Kompor Industri, enam Mixer Planetary, tiga Oven Gas, tiga Penggiling Daging dan tiga Showcase kepada 25 pelaku UMKM pada sektor makanan dan minuman. Bantuan diberikan kepada pelaku UMKM yang sudah memiliki izin legalitas dan data lengkap, yang telah dikurasi oleh Diskopindag.
“Hingga Oktober kemarin ada 27 ribu UMKM di Kota Malang yang kita data by name by address by product dan 60 persen sudah kita kurasi dan kita berikan legalitas yang semuanya adalah gratis. Nanti setiap bulan kita lakukan juga monitoring produksi mereka di lapangan, dari produksi yang paling kecil hingga menengah,” pungkasnya. (iu/yon)