- Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
- Sabtu, 23 November 2024 | 06:10 WIB
: Tim Pelaksana PPK Ormawa BKMF Sinapsis FIKK Universitas Negeri Makassar saat menggelar lokakarya di Kantor Desa Taraweang, Selasa (22/10/24). (Foto: istimewa)
Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN, Rabu, 23 Oktober 2024 | 20:25 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 152
Pangkep, InfoPublik -- Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) BKMF SINAPSIS FIKK UNM dengan mengusung topik "Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat" melalui Galeri Desata (Desa Sehat Taraweang) Berbasis Local Healthy Living Application System untuk mendukung SDGs Desa berlangsung sejak 25 Juni 2024 sampai sekarang, dilaksanakan di Desa Taraweang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.
Program ini telah dinyatakan lolos dalam ajang Abdidaya PPK Ormawa Nasional di Udayana Bali pada November 2024 mendatang, berkat sinergitas dan kolaborasi yang terjalin selama ini dengan pemerintah daerah selaku mitra strategis pelaksanaan PPK Ormawa.
Tim Pelaksana PPK Ormawa BKMF Sinapsis FIKK Universitas Negeri Makassar menggelar Lokakarya kunjungan tim penilai Visitasi Kementeian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang berlangsung di kantor desa Taraweang, Selasa (22/10/2024).
Tim penilai Visitasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Ni Luh Gde Sumardani, mengatakan setalah melakukan visitasi pihaknya mengapresiasi Pemdes Taraweang, PKK, Kader desa dan tim pelaksana PPK Ormawa.
"Ke depan semoga semakin banyak mitra yang digandeng. Program ini diharapkan terus berlanjut. program ini dapat diteruskan oleh kader Desa Taraweang untuk masyarakat, sehingga dampak baik dari program PPK Ormawa bisa bermanfaat bagi masyarakat desa taraweang," tuturnya.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Iqbal Nadjamuddin, mengatakan Pj Gubernur selalu menyampaikan, tugas pemerintah adalah membahagiakan masyarakat.
"Salah satu program itu adalah konsep bagaimana masyarakat itu bahagia, jadi pelayanan diperbaiki. Desa ini menjadi desa mandiri dan mudah-mudahan Desa Taraweang ini bisa mendapatkan penghargaan di Bali nanti. Pemerintah Provinsi akan selalu men-support hal-hal bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Pjs Bupati Pangkep, H. Syahban Sammana, memgatakan hal ini menjadi kebangaan. "Kita harapkan tidak hanya Desa Taraweang, tapi desa yang lainnya juga. Kita berterima kasih atas visitasi ini dan menambah semangat kota untuk bekerja lebih semangat lagi," tuturnya.
Dosen Pendamping PPK Ormawa BKMF Sinapsis FIKK UNM, Hezron Alhim Dos Santos, menjelaskan, sebelum lolos Abdidaya telah melalui sejumlah tahap. "Sampai ke Abdidaya ini, mereka lolos visitasi sebanyak 160 se-Indonesia dan di Pangkep hanya Desa Taraweang ini," ujarnya. (Mcpangkep)