: Foto: Istimewa
Oleh MC PROV KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, Sabtu, 19 Oktober 2024 | 11:10 WIB - Redaktur: Untung S - 182
Pangkalpinang, InfoPublik - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui Iklan Layanan Masyarakat (ILM) bertema "Stop Kekerasan Perempuan dan Anak" dari LPPL In Radio berhasil meraih penghargaan sebagai Iklan Layanan Masyarakat Radio Terbaik dalam ajang bergengsi KPID Babel Award 2024. Acara penghargaan yang mengusung tema "Blue-Green Broadcasting" itu diselenggarakan di Swissbel Hotel Pangkalpinang pada Rabu (16/10/2024).
Dalam kategori Iklan Layanan Masyarakat Radio Terbaik, LPPL In Radio bersaing dengan beberapa nominasi lain, seperti "Dampak Tambang Timah Ilegal" dari RRI Sungailiat, "Obati TBC Sampai Sembuh" dari LPPL In Radio, "Bahaya Narkoba" dari Radio Suluh Qolbu Pangkalpinang, "Stop Kekerasan Verbal" dari Radio Suluh Qolbu Koba, serta beberapa iklan lainnya dari berbagai stasiun radio di Bangka Belitung.
Pelaksana Tugas (Plt) Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Ellyana, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penghargaan KPID Babel Award merupakan bukti komitmen pemerintah daerah, DPRD, KPID, serta lembaga penyiaran, baik televisi maupun radio, dalam menghadirkan siaran yang berkualitas dan mendidik bagi masyarakat.
"Penghargaan ini tidak hanya bentuk apresiasi terhadap dunia penyiaran, tetapi juga menjadi wadah untuk merayakan kontribusi masyarakat dalam pertumbuhan dan kemajuan daerah, khususnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.
Ellyana juga menambahkan bahwa pada KPID Babel Award 2024, penghargaan terbagi dalam 11 kategori, di antaranya program konten lokal terbaik, program berita terbaik, program talk show terbaik, program peduli perempuan dan anak, program siaran religi, iklan layanan masyarakat, penyiar/pembawa acara terbaik, penyiar/pembawa acara terfavorit, lifetime achievement award, tokoh peduli penyiaran, dan mitra strategis KPID Babel.
Ketua KPID Babel, M. Adha Kodri, turut memberikan ucapan selamat kepada para pemenang di berbagai kategori dan berharap agar semakin banyak konten siaran yang mendidik dan informatif, khususnya untuk anak-anak, serta terkait isu kelautan, perikanan, dan pariwisata Babel. "Kami berharap pada KPID Babel Award 2025 nanti bisa digelar lebih meriah dari tahun ini," ujarnya.
Sementara itu, Komisioner KPI Pusat, Amin Shabana, juga menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan KPID Babel Award. "Selamat kepada semua pemenang. Saya berharap yang mendapatkan penghargaan terus meningkatkan kualitas siaran mereka di tengah kompetisi dengan media baru dan platform digital yang semakin mendominasi. Bagi yang belum menang, terus perbaiki kualitas siaran dan semoga bisa menang di tahun depan," tuturnya.
Ia juga menekankan bahwa tema "Blue-Green Broadcasting" sangat relevan karena isu lingkungan menjadi perhatian penting, termasuk bagi lembaga penyiaran. Gelaran KPID Babel Award, menurut Amin, bukan hanya bentuk apresiasi kepada insan penyiaran, tetapi juga merupakan wujud kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan dalam memajukan industri penyiaran di tanah air.
"Kolaborasi ini adalah tanggung jawab bersama untuk mengembangkan industri penyiaran, dan para pemenang telah membuktikan bahwa penyiaran di Bangka Belitung bisa berkontribusi besar dalam pengembangan daerah," pungkasnya.