: Foto: ilustrasi
Oleh MC KOTA BENGKULU, Jumat, 20 September 2024 | 10:55 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 109
Bengkulu, InfoPublik - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu telah berhasil melakukan perekaman data KTP elektronik bagi 5.030 pemilih pemula menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk memastikan setiap pemilih dapat menggunakan hak suaranya dengan baik.
Kepala Dinas Dukcapil Kota Bengkulu, Widodo, menjelaskan bahwa perekaman KTP elektronik tidak hanya ditujukan untuk pemilih yang berusia 17 tahun, tetapi juga bagi mereka yang berusia 16 tahun dan akan memasuki 17 tahun pada saat Pilkada. Dukcapil berkomitmen untuk melakukan perekaman di setiap sekolah di Kota Bengkulu dan berharap pihak sekolah dapat mendukung program jemput bola yang diinisiasi oleh Dukcapil.
"Kami bekerja sama dengan pihak sekolah untuk melakukan perekaman KTP elektronik. Kami ingin memastikan bahwa semua pemilih pemula siap menggunakan hak suaranya," ujar Widodo pada Jumat (20/9/2024).
Percepatan perekaman KTP ini menjadi langkah strategis agar semua masyarakat, terutama pemilih pemula, dapat terdaftar dengan baik menjelang Pilkada. Widodo juga memastikan bahwa ketersediaan blangko KTP elektronik (e-KTP) untuk pemilih pemula aman menjelang pesta demokrasi tersebut.
"Alhamdulillah, untuk pelaksanaan Pilkada, semua kebutuhan terkait ribbon dan blangko sudah dinyatakan cukup," jelas Widodo.
Selain itu, Dukcapil juga terus mendorong penggunaan Identitas Kependudukan Digital (IKD), yang kini semakin diminati oleh kalangan remaja, termasuk pemilih pemula.
Dari data Dukcapil Provinsi Bengkulu, tercatat jumlah pemilih pemula dalam daftar penduduk potensial pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 mencapai 63.900 orang. Dukcapil menargetkan bahwa perekaman data KTP elektronik untuk pemilih pemula akan selesai sebelum pelaksanaan Pilkada yang dijadwalkan berlangsung pada bulan November.
Dengan berbagai langkah strategis yang diambil, Dukcapil Kota Bengkulu berupaya memastikan bahwa setiap pemilih pemula siap dan terdaftar untuk memberikan suara mereka, sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan demokrasi.