Pj Bupati Gayo Lues Pimpin Upacara Hari Pendidikan Daerah Aceh ke-65 Tahun

Blangkejeren, InfoPublik - Pj Bupati Gayo Lues H. Jata memimpin upacara memperingati hari pendidikan daerah Aceh ke-65 di Halaman Kantor Bupati Gayo Lues, Senin (2/9/2024). 

Pengamatan di lokasi, kegiatan tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimda, para Staf Ahli, para Asisten, para Kepala SKPK, para Camat, peserta upacara yang terdiri dari ASN, siswa/siswi sekolah yang ada di Kabupaten Gayo Lues, serta tamu undangan lainnya. 

Pj Gubernur Aceh melalui Pj Bupati Gayo H. Jata mengatakan, peringatan HARDIKDA ditetapkan pertama kali oleh para tokoh Pendidikan Aceh terdahulu pada 2 September 1959. 

"Peringatan ini merupakan tonggak pendorong berkembangnya pendidikan di Aceh yang mengusung cita-cita luhur untuk melahirkan generasi penerus Aceh yang cakap, religius, kreatif dan mandiri," ujarnya.

Dia menambahkan, di tengah-tengah perubahan global yang dinamis, USK pada 2022 berhasil bertranformasi menjadi Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTNBH) yang merupakan klaster tertinggi untuk Perguruan Tinggi di Indonesia.

"Semoga tranformasi ini diIkuti oleh Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Aceh di masa yang datang. Selanjutnya kita patut berbangga putra putri Aceh di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan mampu bersaing dengan mahasiswa dan pelajar dari daerah-daerah yang lain," jelasnya. 

Lebih lanjut ia menambahkan, pada tahun ini mahasiswa di Aceh meraih 114 medali dan penghargaan tingkat nasional dan Internasional dalam berbagai perlombaan sains, Teknologi dan olahraga.

"Dalam berbagai perlombaan siswa/siswi tingkat Nasional, Provinsi Aceh meraih berbagai prestasi yang gemilang, pada tahun 2023 s/d 2024 sejumlah siswa/siswi memperoleh 8 medali untuk omba bidang tehnologi dan ketrampilan, selanjutnya pada Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) siswa/siswi Aceh memproleh 11 mendali Emas, 14 mendali Perak," lanjutnya. 

Pj Bupati menambahkan, khusus pada olimpiade Olahraga Siswa nasional (O2SN) memproleh 5 medali, dan medali emas pada lomba debat bahasa Inggris tingkat Nasional.

"Sementara itu hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2023 juga memperoleh hasil yang membanggakan. Namun, di tengah potensi anak didik ini, kita juga dihadapkan pada realitas yang menuntut perubahan. Perubahan yang tidak hanya bersifat teknologi, tetapi juga sosial, ekonomi, dan lingkungan," ujarnya.

Meski demikian, katanya, pencapaian tersebut belumlah cukup untuk merasa puas apalagi membanggakan diri, sebab pencapaian itu masih jauh dari harapan kita semua. 

"Kita perlu pembenahan dan penguatan yang lebih komprehensif dan berkesinambungan dalam membangun sistem Pendidikan ini," harapnya. 

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berkhidmat merayakan HARDIKDA tersebut, terutama para insan pendidikan dan elemen masyarakat yang telah mendukung penguatan sektor pendidikan di daerah.

"Semoga kerja sama yang telah berjalan dengan baik selama ini dapat kita tingkatkan pada masa yang akan datang," tutupnya.