: Pemko Palangka Raya Gelar FGD Pengelolaan Danau Oxbow -Foto : Mc.Palangka Raya
Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Kamis, 29 Agustus 2024 | 14:04 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 75
Palangka Raya, InfoPublik – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perikanan mengadakan Focus Group Discussion (FGD) terkait Pengelolaan Danau Oxbow di Kota Palangka Raya, Rabu (28/8/2024).
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Peteng Karuhei I Kantor Wali Kota Palangka Raya, dengan dihadiri oleh Tim dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta tim peneliti dari Jepang.
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Palangka Raya menyampaikan pentingnya keberadaan danau sebagai aset berharga yang memberikan manfaat ekologis, sosial, dan ekonomi bagi masyarakat. Oleh karena itu, pengelolaan danau secara efektif dan berkelanjutan menjadi prioritas utama dalam perencanaan pembangunan kota.
“Kita harus memandang danau sebagai aset yang tak ternilai bagi kota ini, tidak hanya dari segi lingkungan, tetapi juga sebagai sumber penghidupan dan kesejahteraan masyarakat. Pengelolaan yang berkelanjutan sangatlah penting untuk menjaga keberlangsungan fungsi dan manfaat dari danau tersebut,” katanya.
Lebih lanjut, Pj Wali Kota menggarisbawahi pentingnya inovasi dan kolaborasi dalam menghadapi tantangan pengelolaan danau, seperti pencemaran dan penurunan kualitas air.
“Melalui FGD ini, kita berupaya untuk mencari solusi inovatif dan pendekatan baru, baik melalui teknologi maupun peran aktif masyarakat, dalam menjaga danau kita tetap sehat dan bermanfaat,” tambahnya.
FGD ini bertujuan untuk menggali berbagai perspektif dan saran dari para ahli dan pihak terkait, demi meningkatkan kualitas pengelolaan danau di Palangka Raya. Diharapkan hasil dari diskusi ini dapat menjadi landasan bagi kebijakan yang lebih efektif dan implementasi program-program yang mendukung keberlanjutan danau di kota ini.
“Kami mengajak semua peserta untuk berpartisipasi aktif, berbagi pengetahuan, dan berkolaborasi dalam upaya menjaga danau-danau kita. Dengan komitmen dan kerja sama yang baik, saya yakin kita dapat menemukan solusi terbaik untuk masa depan danau perairan Palangka Raya,”imbuhnya.
Danau Oxbow sendiri dikenal sebagai danau tapal kuda, danau melengkung, danau ladam, atau danau mati, adalah danau kecil yang berbentuk U dan terbentuk dari sisa-sisa saluran sungai yang berkelok-kelok. Di Kota Palangka Raya terdapat banyak Danau Oxbow yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata sekaligus sumber daya alam yang penting. (MC. Kota Palangka Raya/Nitra/ndk/eyv)