- Oleh Isma
- Kamis, 22 Agustus 2024 | 20:58 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Senin, 12 Agustus 2024 | 10:52 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 127
Pekanbaru, InfoPublik – Pada triwulan II-2024, Provinsi Riau berkontribusi sebesar 4,99 persen terhadap perekonomian nasional, menjadikannya provinsi dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terbesar ke-6 di Indonesia dan terbesar kedua di luar Pulau Jawa.
Hal ini disampaikan oleh SF Hariyanto saat menjadi inspektur upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Provinsi Riau di Halaman Kantor Gubernur, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Jumat (9/8/2024).
"Alhamdulillah, triwulan II-2024 Provinsi Riau berkontribusi sebesar 4,99 persen terhadap perekonomian nasional," ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa ekonomi Riau pada triwulan II tahun 2024 dibandingkan dengan triwulan II tahun 2023 mengalami pertumbuhan sebesar 3,70 persen (y-on-y). Pertumbuhan ini terjadi pada sebagian besar sektor usaha. Jika dihitung tanpa migas, ekonomi Riau triwulan II-2024 tumbuh sebesar 4,61 persen.
SF Hariyanto juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan terus mengoptimalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024.
"Kita akan optimalkan anggaran untuk melindungi daya beli, menjaga stabilitas ekonomi, dan mendukung berbagai agenda pembangunan," jelasnya.
Di sisi lain, investasi di Provinsi Riau pada tahun 2024 ditargetkan sebesar 106,07 triliun, dengan realisasi pada Semester I (Januari - Juni 2024) mencapai 53,13 triliun. Hal ini menempatkan Provinsi Riau peringkat pertama di wilayah Sumatera.
Tingginya realisasi investasi ini berdampak pada turunnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Riau pada Februari 2024, yang sebesar 3,85 persen, lebih rendah dari rata-rata nasional sebesar 4,82 persen, dengan penurunan rata-rata sebesar 0,62 persen selama empat tahun terakhir.