:
Oleh MC PROV RIAU, Jumat, 9 Agustus 2024 | 13:07 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 73
Dumai, InfoPublik – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Riau, Adrias Hariyanto, menekankan pentingnya kerja sama semua pihak dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting.
Pernyataan ini disampaikan saat menghadiri Roadshow Gerakan Berantas Stunting di Hotel Grand Zuri, Dumai, Provinsi Riau pada Rabu (7/8/2024).
Adrias Hariyanto mengungkapkan bahwa stunting adalah salah satu masalah kesehatan serius yang dihadapi Indonesia.
Ia mengajak semua pihak, termasuk pemerintah, guru PAUD, dan orang tua, untuk bersama-sama menekan angka stunting di Provinsi Riau.
"Pencegahan stunting memerlukan kerja sama dari semua pihak, baik pemerintah, guru PAUD, hingga orang tua. Dengan kolaborasi ini, kita bisa menurunkan angka stunting di Provinsi Riau," jelas Adrias.
Menurut data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, prevalensi stunting di Riau pada tahun 2023 tercatat sebesar 13,6 persen, lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional sebesar 21,5 persen. Riau menempati urutan ketiga terendah setelah Provinsi Jambi dan Bali, sebuah capaian yang dianggap luar biasa.
Adrias menekankan bahwa kerja sama semua pihak di Bumi Lancang Kuning sangat penting untuk terus menurunkan angka stunting, yang akan berdampak positif pada kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di Riau.
Selain kerja sama, Adrias juga menyoroti pentingnya pendidikan dalam upaya penurunan prevalensi stunting.
Ia menjelaskan bahwa pendidikan yang dimaksud bukan hanya dalam bentuk pelajaran di kelas, tetapi juga mencakup bagaimana guru melakukan pendekatan kepada anak-anak dan orang tua.
"Dalam upaya penurunan prevalensi stunting, pendidikan sangatlah penting. Selain itu, makanan bergizi dan pola asuh yang baik juga menjadi faktor kunci," tutup Adrias.
(Mediacenter Riau/mrs)
