: Foto : Peserta Tubernova saat paparkan inovasi Tubernova. (ist)
Oleh MC KAB TUBAN, Senin, 5 Agustus 2024 | 23:03 WIB - Redaktur: Juli - 125
Tuban, InfoPublik – Penganugerahan Tuban Berinovasi (Tubernova Award) kembali digelar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pembangunan (Bappeda Litbang) Kabupaten Tuban pada 2024.
Tahun ini kompetisi tersebut dibagi menjadi dua kategori, untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat umum.
Kegiatan yang mengusung tema “Membangun dan Menumbuhkan Budaya Inovatif dan Kreatif” ini pada kategori OPD telah memasuki tahapan kelima peninjauan lapangan, sekaligus paparan yang dijadwalkan mulai Senin (5/8) sampai dengan Jumat (9/8).
Sebanyak 16 tim OPD lolos tahap peninjauan lapangan dari total 42 tim, di antaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah sebanyak 1 tim, Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan Kabupaten Tuban 1 tim, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan 3 tim, Dinas Kesehatan P2KB 3 tim, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran 1 tim, RSUD dr. R. Koesma 3 tim, RSUD R. Ali Manshur 2 tim, Kecamatan Semanding 1 tim, Kecamatan Bangilan 1 tim, UOBF Puskesmas Bangilan 1 tim, dan UOBF Puskesmas Tambakboyo 1 tim.
Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan pada Bappeda Litbang Kabupaten Tuban Moh. Alek Mashadi mengatakan, tujuan dari peninjauan lapangan tersebut untuk memastikan inovasi yang diikuti OPD dapat tergali lebih detail dari proposal.
“Kalau ke lapangan kita melihat paparan sekaligus tanya jawab ada hal yang mungkin belum kita ketahui jadi kita ketahui, sehingga dengan adanya kejelasan dari teman-teman OPD, kita lebih paham maksud dari proposal,” kata mantan Kepala Bidang Pengadaan, Perencanaan, Pemberhentian dan Sistem Informasi BKPSDM ini, Senin (5/8/2024).
Alek menambahkan, masukan dari tim juri agar dijadikan pertimbangan OPD untuk mengembangkan inovasi yang sudah ada saat ini.
Di akhir penjurian, Alek berharap kompetisi Tubernova kategori OPD ini, selain menciptakan inovasi diharapkan berlanjut dan diimplementasikan dalam pelayanan publik.
“Ada kelanjutannya tidak stagnan di kompetisi ini, dan mungkin teman-teman OPD dapat menciptakan inovasi lain yang bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat agar bermanfaat secara luas,” pungkasnya. (miswoni/hei)
