Progres Pembangunan Jembatan Bailey di Sidoarjo Terus Berjalan

Sidoarjo, InfoPublik - Pembangunan jembatan Bailey di lokasi bekas Jembatan Kedungpeluk, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur yang ambruk pada 16 Juli 2024 lalu terus berlanjut.

Tim pekerja telah mulai merakit rangka jembatan Bailey di area tersebut, sejak Sabtu (3/8/2024). Di sisi utara Dam Kedungpeluk, belasan pekerja tampak sibuk merakit rangka jembatan di bawah terik matahari.

Proses perakitan ini dimulai sejak pukul 07.00 dan hingga siang hari, panjang rangkaian konstruksi jembatan sudah mencapai sekitar 10 meter. Agus, salah satu pekerja, menjelaskan bahwa jembatan ini akan memiliki panjang total 24 meter dan lebar lantai sekitar 3,8 meter.

Rangka baja jembatan diturunkan dari truk menggunakan crane kecil dan dirakit di atas tanah. Pekerjaan meliputi penguncian mur dan baut, serta pemasangan dongkrak untuk memastikan permukaan jembatan sejajar. Setelah rangkaian baja selesai dirakit, jembatan akan dipindahkan sedikit demi sedikit ke posisi yang tepat di utara Dam Kedungpeluk.

Kepala Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air (BM SDA) Kabupaten Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, menyebutkan bahwa progres pembangunan jembatan Bailey ini telah dimulai pada 3 Agustus 2024 dan diperkirakan akan selesai dalam waktu sekitar 6 hari.

Saat ini, material jembatan, termasuk lantai jembatan dan gelagar, telah terkirim lebih dari 75 persen, dengan panel-panel mencapai 80 persen. Material pembebanan masih dalam proses pengiriman.

Jembatan Bailey ini dirancang untuk menahan beban antara 20 hingga 30 ton, cocok untuk truk, kendaraan keluarga, dan sepeda motor. Dengan lebar sekitar 4 meter dan panjang 24 meter, jembatan ini diharapkan dapat memudahkan lalu lintas dan memperbaiki aksesibilitas di daerah tersebut.

Warga Kedungpeluk terlihat antusias menyaksikan proses pembangunan jembatan, sementara beberapa pekerja proyek juga merekam setiap tahap pemasangan jembatan. (Mas/kominfo)