: Bupati Solok Selatan H. Khairunas menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024
Oleh MC KAB SOLOK SELATAN, Rabu, 3 April 2024 | 22:02 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 169
Solok Selatan, InfoPublik - Bupati Solok Selatan Khairunas menghadiri kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024 di Halaman Polres Solok Selatan, Rabu (03/04/2024).
Terkait persiapan pemerintah dalam menyambut lebaran, Khairunas menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Solok Selatan telah melakukan berbagai persiapan menjelang Idul Fitri tahun ini.
Salah satunya adalah memastikan tersedianya layanan kesehatan di berbagai fasilitas kesehatan yang ada, baik Puskesmas maupun RSUD.
“Diharapkan masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman dan nyaman,” kata Khairunas.
Operasi Ketupat 2024 ini juga turut menegaskan komitmen pemerintah dan aparat keamanan dalam memberikan perlindungan dan pelayanan maksimal kepada masyarakat selama periode mudik dan perayaan lebaran. Selain itu juga untuk memastikan kesiapan pasukan dalam mengamankan arus mudik dan balik lebaran.
Kegiatan Apel Gelar Pasukan ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari Polisi, TNI, tenaga kesehatan, Dinas Perhubungan, SATPOL-PP, hingga BASARNAS.
Kapolres Solok Selatan Arief Mukti menyatakan bahwa apel gelar pasukan ini adalah tahap akhir dalam pengecekan persiapan dalam melaksanakan Operasi Ketupat 2024. Ini merupakan komitmen nyata dari sinergitas TNI-Polri bersama stakeholder terkait untuk menjaga keamanan selama arus mudik dan perayaan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.
Membacakan pidato Kapolri, Arief mengungkapkan bahwa sebanyak 155.165 personel gabungan akan dikerahkan dalam operasi tersebut.
Bersama dengan stakeholder terkait, Polri telah menyiapkan 5.784 pos yang terdiri dari 3.772 pos pengamanan, 1.532 pos pelayanan, dan 480 pos terpadu.
Tujuan dari penempatan pos-pos tersebut adalah untuk memberikan pelayanan dan pengamanan khususnya di jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam serta di pusat-pusat keramaian.
“Kita juga berusaha memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2024 dengan skema rekayasa lalu lintas (lalin). Juga menyiapkan sejumlah antisipasi terkait wilayah yang berpotensi banjir atau longsor yang kerap terjadi di Solok Selatan,” jelasnya. (DISKOMINFO)