Pj Gubernur Sumsel Kunjungi Panti Lansia Harapan Kita: Semoga Yang Sakit Diberi Kesembuhan

: Pj Gubernur Sumsel A Fatoni mengunjungi Pantu Lansia Harapan Kita


Oleh MC PROV SUMATERA SELATAN, Minggu, 14 April 2024 | 17:32 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 234


Palembang, InfoPublik - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengunjungi Panti Sosial lanjut usia Harapan Kita di KM 5 Palembang, Jumat (12/4/2024). 

Adapun tujuannya mengunjungi panti tersebut adalah untuk melihat dari dekat kondisi para penghuni panti. Sekaligus halalbihalal dan silaturahmi pascaperayaan hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.

Dipanti tersebut Fatoni juga menyerahkan paket bantuan bagi para penghuni panti yang rata-rata usia lanjut.

"Bapak/ibu yang sabar ya. Teruslah beribadah dan jaga ibadahnya. Tetap tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Setelah 1 bulan berpuasa, mudah-mudahan keimanan kita semakin meningkat, dan dipertemukan kembali dengan Ramadan tahun depan,” ucap Fatoni.

Di Kesempatan itu Fatoni mendoakan penghuni panti yang sedang sakit agar segera diberikan kesembuhan. Selain itu sejumlah fasilitas panti juga menjadi perhatiannya.

Kepala UPTD Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita, Edy Khaidir
menjelaskan panti sosial ini melayani rehabilitasi bagi warga lanjut usia yang mengalami masalah sosial.

Setidaknya ada 60 orang warga yang berada di panti tersebut, terdiri dari 32 orang perempuan dan 28 orang laki-laki. Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita lanjut dia juga menerima rujukan dari Dinas Sosial Kabupaten/Kota.

"Kegiatan yang terselenggara di sini tetap seperti biasa dan normal. Seperti pada bulan puasa, ada sholat tarawih, peringatan Nuzulul Quran, bimbingan sosial, dan keterampilan yang sifatnya untuk mengisi waktu luang seperti latihan rebana,” katanya.

Diungkapkan Edy rata-rata penghuni panti sekitar 40-50 persen tidak bisa beraktivitas sama sekali dan segala kegiatan dilakukan di tempat tidur. Selain itu sebagian besar warga Panti tidak lagi kembali ke keluarga maupun masyarakat.

"Mereka sebagian besar penghuni tetap di sini,sangat jarang yang pulang ke keluarganya,” ucap Edy. (Tim Media Dinas Kominfo Prov. Sumsel)