: Anggota Forum Sistem Pangan Multipihak tingkat Kabupaten Manggarai Barat. (Foto: Tildis)
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Rabu, 24 April 2024 | 06:14 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 635
Labuan Bajo, InfoPublik - Forum Sistem Pangan Multipihak tingkat Kabupaten Manggarai Barat akhirnya terbentuk. Para anggota pun sepakat menandatangani kesepahaman dan komitmen bersama, yang terdiri atas tiga poin.
Pembentukan forum itu merupakan bagian dari tindak lanjut atas penetapan Labuan Bajo sebagai salah satu dari 10 kota di dunia yang menerapkan program Urban Future.
Kepastian terbentuknya Forum Sistem Pangan Multipihak serta penandatanganan tiga poin kesepahaman dan komitmen bersama oleh para stakeholder terkait, merupakan bagian paling akhir dari kegiatan workshop Pembentukan dan Penyusunan Rencana Kerja Forum Multipihak, yang berlangsung di aula Kantor Bupati Manggarai Barat, selama dua hari berturut-turut (22-23/04/2024).
Nota kesepahaman dan komitmen itu berbunyi: berkenaan dengan inisiasi pembentukan Forum Sistem Pangan Multipihak dalam rangka memperkuat sistem pangan di Kabupaten Manggarai Barat, maka pada hari ini Selasa (23 April 2024), kami yang bertanda tangan di bawah ini, perwakilan pemerintah, organisasi masyarakat sipil, kelompok tani, kelompok pemuda, sektor bisnis dan asosiasi, Institut Pendidikan dan Lembaga Riset, media, lembaga keagamaan di Kabupaten Manggarai Barat, Propinsi NTT, menyepakati kesepahaman dan komitmen dukungan dengan poin sebagai berikut :
1. Setuju untuk membentuk Forum Sistem Pangan Multipihak di Kabupaten Manggarai Barat;
2. Berkomitmen bersinergi dan berkolaborasi secara aktif dalam menjalankan dan mengembangkan Forum Sistem Pangan Multipihak dan program-programnya;
3. Berkomitmen untuk berkontribusi dalam berbagai bentuk untuk mendukung kerja-kerja Forum Sistem Pangan Multipihak.
Pernyataan komitmen ini dibuat sebagai bagian dari upaya kolektif mewujudkan Manggarai Barat bangkit menuju Manggarai Barat mantap melalui sistem pangan Manggarai Barat yang berdaulat dan berkelanjutan.
Untuk mewujudkan beberapa poin kesepakatan di atas, forum menyepakati untuk membentuk tim perumus dalam menyusun struktur kepengurusan forum, berikut program kerjanya.
Pelaksanaan workshop ini difasilitasi oleh Konsorsium Pangan Bernas, yang terdiri atas tiga Non Government Organization (NGO), yakni KEHATI, KRKP, dan YAKINES.
Sebelum pelaksanaan workshop, Konsorsium juga memfasilitasi pelaksanaan FGD untuk memetakan potensi dari masing-masing stakeholder yang dilibatkan dalam Forum Sistem Pangan Multipihak, baik dari lembaga pemerintah maupun lembaga nonpemerintah.
Adapun lembaga-lembaga yang dilibatkan dalam Forum Sistem Pangan Multipihak tingkat Kabupaten Manggarai Barat ini antara lain perwakilan dari OPD-OPD terkait yang mewakili lembaga pemerintah, seperti BAPPEDA; Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan; Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan; serta beberapa OPD terkait lainnya.
Sedangkan pihak-pihak yang mewakili lembaga nonpemerintah antara lain Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat, perwakilan anak muda, kelompok peternak, petani milenial, tokoh agama dan tokoh masyarakat, akademisi dari Polte L-Bajo, dan beberapa perwakilan dari lembaga-lembaga swasta.
Sekretaris BAPPEDA Kabupaten Manggarai Barat, Martha Alfanita, yang mewakili Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, menyampaikan ucapan terima kasih kepada konsorsium yang telah memfasilitasi pelaksanaan workshop dan beberapa kegiatan sebelumnya, dalam rangka terbentuknya Forum Sistem Pangan Multipihak tingkat Kabupaten Manggarai Barat.
“Atas nama pemerintah, saya mengucapkan terima kasih kepada Konsorsium. Semoga Forum Sistem Pangan Multipihak tingkat Kabupaten Manggarai Barat dapat menerapkan program Urban Future secara nyata, sehingga membawa asas manfaat dalam mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat,” ujar Alfanita saat memberikan kata sambutan di bagian penutupan kegiatan, Selasa (23/4/2024). (Efje/Tildis-Tim IKP Kominfo)