Ponorogo Target Basmi TBC 2045 Demi Wujudkan Generasi Emas

Surabaya, InfoPublik - Target finalnya adalah menghilangkan tuberkulosis (TBC) untuk selamanya sehingga tinggal riwayat. Meskipun insiden TBC di Ponorogo relatif rendah.

"Setiap waktu kami akan terus mengingatkan masyarakat untuk terus mewaspadai bahaya TBC, " kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningati. 

Dinkes menggelar peringatan Hari Tuberkulosis di Gedung PGRI, Rabu (15/5/2024), dengan mengangkat tema "Akhiri Tuberkulosis Untuk Generasi Emas 2045." Gerakan masif pemberantasan TBC mematok target penurunan hingga 90 persen pada 2030 mendatang. Pun, kematian akibat penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis itu bakal ditekan turut hingga 95 persen. 

Dyah menjelaskan pihaknya melakukan pendekatan untuk menemukan, mendiagnosis, mengobati dan menyembuhkan pasien TBC, serta menghentikan penularan TBC di masyarakat. "Harapannya generasi muda turut berbagi informasi tentang bahaya tuberkulosis sehingga dapat bersama-sama memutus rantai penularan," jelasnya. 

Pada kesempatan yang sama, Bupati Sugiri Sancoko mengungkapkan optimistisnya generasi emas Indonesia terbebas dari TBC pada 2045 mendatang. Pemkab Ponorogo mendukung penuh upaya pemberantasan penyakit bakteri menular yang berpotensi serius mempengaruhi paru-paru itu. "Generasi Emas adalah generasi yang sehat, cerdas, hebat, dan berakhlak baik. Stop TBC untuk mereka," tegasnya. 

Dalam acara tersebut juga dilakukan screening TBC secara mandiri serta talkshow dengan dua pemateri dr Hesti Nila Mayasari Sp.Pa  dan Ketua Tim DPPM TBC dr Abraham Reza Kautsar. (MC Jatim/why/eyv)