: Foto: MC Sumsel
Oleh MC PROV SUMATERA SELATAN, Jumat, 3 Mei 2024 | 20:49 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 131
Palembang, InfoPublik - Pj Gubernur Sumatra Selatan Agus Fatoni menerima audiensi Delegasi Kedutaan Besar Canada yang dipimpin oleh Head of Development Kevin Tokar.
Ia didampingi Senior Development Officer COOPERATION Hari Basuki, Internasional Asisten Program Zulyan Hendra, Direktur Icraf Sonya Dewi, Direktur Icraf Sumsel David Susanto.
Tujuannya dalam rangka diskusi terkait program dalam kerjasama pemerintah Canada dengan Pemerintahan Sumsel yang sudah berjalan melalui program sustainable landscape for livelihood in Indonesia land live Sumsel bertempat di Griya Agung, Jumat (3/5/2024)
Pada pertemun tersebut, Fatoni utarakan setelah pertemuan dengan Kedutaan Besar Kanada dan juga dari Icraf membahas tentang perkembangan kegiatan yang dilaksanakan di Provinsi Sumatra Selatan.
Pemerintah Kanada melalui ikraf ini membantu melakukan pendampingan terhadap desa-desa yang ada di Sumatera Selatan dalam rangka menangani perubahan.
"Jadi desa-desa diberikan edukasi, diberikan bibit diberikan metode dan lain sebagainya di dalam rangka bisa mengatasi iklim termasuk pembuatan kompos. Bagaimana menanam dan seterusnya dan ini dilakukan terhadap beberapa desa yang ada di Sumsel. Terima kasih atas kerjasama yang selama ini sudah dijalankan dan ini sangat penting untuk mendukung program pemerintah bersama-sama dalam rangka menangani perubahan iklim termasuk juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan tentunya berdampak pada hasil-hasil pembangunan yang ada di desa-desa," ujarnya.
Fatoni berharap program ini bisa diteruskan nanti bisa direplikasi bisa diperbanyak bisa disalahin dan juga bisa bekerja sama dengan pergu ruan tinggi yang ada di Sumatera Selatan bisa bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan, dengan lembaga-lembaga yang ada di Sumsel. Sehingga hasil yang sudah bagus ini bisa juga dibuat untuk desa-desa lain.
"Selanjutnya tadi juga sudah kami sampaikan bahwa Sumatera Selatan ini merupakan provinsi yang terbesar potensinya, sangat banyak masyarakatnya juga termasuk yang paling banyak di Indonesia, tapi sudah saya gambarkan satu persatu potensi yang mau ikut campur tambang potensi perkebunan Kabupaten sektor pertanian cukup banyak dan juga lahan gambutnya kita juga cukup luas ada mangrove-nya yang cukup luas. Ini semua bisa dimanfaatkan bisa dioptimalkan agar hasilnya itu nanti bisa bermanfaat untuk daerah pengguna bisa bermanfaat buat Kalian tentu nanti akan ada kontribusi," tutupnya.