: Pemerintah se-Kalsel Siap Menanggulangi Ancaman Bencana -Foto:Mc.Banjarbaru
Oleh MC KOTA BANJARBARU, Rabu, 8 Mei 2024 | 13:51 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 51
Banjarbaru, InfoPublik - Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru hadiri Apel Kesiapsiagaan Bencana yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Apel yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor tersebut di depan Gedung sekretariat Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu pagi (8/5/2024).
Apel yang juga menampilkan parade unit penanggulangan bencana tersebut dilakukan sebab masih berdekatan dengan momentum Hari Kesiapsiagaan Bencana yang jatuh pada 26 April lalu.
Dalam pidatonya, Gubernur Kalsel yang akrab disapa Paman Birin tersebut mengungkapkan bahwa dalam kesiapsiagaan menghadapi bencana turut diperlukan peran aktif dan kesadarann masyarakat agar siap siaga dalam menghadapi bencana.
“Keterlibatan masyarakat secara aktif sangat diperlukan dalam tahapan penanggulangan bencana baik pra bencana, siaga bencana, maupun pasca bencana,” tuturnya.
Ia juga mengajak seluruh pihak yang berhadir pada apel tersebut agar terus meningkatkan semangat dan solidaritasnya dalam menghadapi bencana yang bisa saja datang.
“Mari jaga komitnen dan ikhtiar kita dalam menghadapi bencana yang mengancam, dengan semangat dan solidaritas yang tinggi maka kita akan mampu menghadapai ancaman (bencana) yang ada,”imbuhnya kepada peserta apel.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memberikan tambahan bantuan alat penanggulangan bencana untuk kabupaten/kota se Kalimantan Selatan. Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru H. Said Abdullah yang saat itu berhadir menerima langsung tambahan alat dari Pemerintah Provinsi tersebut.
Said Abdullah optimis dengan adanya apel dan parade alat dan unit kesiapsiagaan bencana tersebut maka pemerintah siap menaggulangi ancaman bencana yang bisa saja datang. Namun jelas ia berharap semoga tidak ada bencana yang menimpa Kota Banjarbaru maupun Kalimantan Selatan.
“Insyallah dengan apel ini kita siap menghadapi bencana yang mudah – mudahan tidak terjadi di Banjarbaru dan Kalimantan Selatan,” tambahnya. (hfz/Ald/MedCenBJB/Eyv)