IPNG Jatim Gelar Acara Silatruhami Daerah dan Motivasi 'Kerja Berkah Bahagia'

: Seluruh peserta acara Silaturahmi Daerah dan Motivasi 'Kerja Berkah-Bahagia' dalam rangka halalbihalal saat foto bersama mantan Wakil Gubernur Jatim Periode 2019-2024, Emil Elestianto Dardak (tengah) , di Lt. 7, Gedung Diagnostic Center (GDC), RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, Sabtu (27/4/2024). Foto : Rafly MC Jatim


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Minggu, 28 April 2024 | 16:07 WIB - Redaktur: Juli - 86


Surabaya, InfoPublik - Guna mempererat tali silaturahmi, Ikatan PPPK Non-Guru (IPNG) Provinsi Jawa Timur mengadakan acara Silaturahmi Daerah dan Motivasi 'Kerja Berkah-Bahagia' dalam rangka halalbihalal, di Lt. 7, Gedung Diagnostic Center (GDC), RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, Sabtu (27/4/2024). 

Kegiatan yang  berlangsung secara hybrid baik luring maupun daring dengan diikuti para PPPK Non-Guru di lingkup Pemprov Jatim tersebut, dihadiri oleh mantan Wakil Gubernur Jatim Periode 2019-2024, Emil Elestianto Dardak, dan Wakil Komisi E DPRD Jatim, Hikma Bafaqih.

Saat ditemui, mantan Wagub Jatim Periode 2019-2024, Emil Elestianto Dardak menyampaikan, pihaknya mengapresiasi IPNG Jatim yang telah membentuk suatu organisasi sebagai wadah PPPK Non Guru di Jawa Timur, dan telah mengadakan kegiatan semacam ini. 

“Pembentukan organisasi ini, sudah betul karena dengan begitu PPPK Non-Guru jadi memiliki wadah yang tujuannya bersama-sama membangun profesionalisme. Kita tahu bahwa eranya sudah berubah hari ini di organisasi baik itu dunia usaha, maupun organisasi lain. Ini sudah beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan perkembangan zaman. Sehingga organisasi tentunya menjadi adaptif dan fleksibel, banyak sekali upaya-upaya untuk menjadikan pemerintah sebagai organisasi yang juga adaptif dan fleksibel,” jelasnya. 

Emil mengaku, pihaknya juga senang bisa berkesempatan menghadiri acara yang diselenggarakan IPNG Jatim ini. Apalagi karena dalam acara ini juga terdapat pameran UMKM lokal di Jawa Timur, sebagai bukti untuk mengembangkan koperasi dan menggerakkan ekonomi kreatif di Jawa Timur. 

“Saya senang melihat bahkan teman-teman juga mewadahi UMKM-nya karena ini juga salah satu hal yang bisa dilakukan bersama bisa mengembangkan koperasi, usaha kolektif ini yang bisa dipupuk tadi. Jadi kami antusias sekali untuk melihat semangat dari rekan-rekan PPPK sebagai unsur ASN untuk kemudian bisa mendorong menjadi penggerak profesionalisme, inovasi, dan adaptiveness di instansi pemerintah,” tuturnya. 

Maka, kepada IPNG dan seluruh peserta yang merupakan PPPK Non Guru, Emil pun berpesan supaya selalu mengedapankan pola pikir professional development untuk meningkatkan pertumbuhan karir dan talenta. 

“Oleh karena itu, menurut saya IPNG ini harus sering-sering menjadi kesempatan untuk memupuk career development. Bukan tidak mungkin sebagian dari anda (PPPK) malah menemukan peluang karir lebih bagus di luar institusi pemerintah, karena pengalaman yang dipunya itulah yang dimaksud professional development,” pesan Emil. 

Sementara itu, Ketua IPNG Jatim, Ali Maghfuri menjelaskan, IPNG Jatim ini merupakan wadah bagi para PPPK Non Guru untuk memberikan aspirasinya. “Secara data kurang lebih ada 7.818 orang PPPK Non Guru di Jawa Timur, itu angka luar biasa. Dengan komunitas sebesar itu maka keresahan kita adalah bagaimana kita membuat wadah untuk memberikan aspirasi. Oleh karena itu, jangan sampai kita keluar tapi ayo kita diskusikan dengan harapan tetap kondusifitas di Jawa Timur terjaga,” jelas Ali. 

Ali menuturkan, kehadiran IPNG Jatim ini adalah untuk mendukung jalannya program-program pemerintahan di Provinsi Jawa Timur. “Karena hadirnya IPNG  sebenarnya adalah lahir untuk mendukung jalannya program pemeritahan Provinsi Jawa Timur, maka peran IPNG Jatim adalah untuk wadah konsultasi, diskusi, dan duduk bersama dengan pemerintahan di Jatim ke depannya bila ada kebijakan pusat diskusikan,” tuturnya. 

Tak lupa, Ali pun mengucapkan terima kasih kepada seuruh peserta, karena telah menyempatkan dirinya untuk hadir dalam acara ini. “Semoga kehadiran kita ini dapat mempekuar program-program pemerintahan di Jawa Timur,” ucapnya. 

Diketahui, dalam acara ini sebelumnya terdapat sesi motivasi bertajuk ‘Kerja  Berkah Bahagia’ yang disampaikan oleh seorang Ahli Paliatif RSUD Dr. Soetomo, dr. Agus Ali Fauzi, PallMed (ECU). Selain itu, acara juga ditutup dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan peserta dan anggota IPNG Jatim. (MC Jatim/ida-vin) 

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:23 WIB
Bank Jatim Teken Shareholder Agreement dengan Pemprov NTB dan Bank NTB Syariah
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:18 WIB
Pemkot Mojokerto Tuntaskan Penyaluran Hibah Pilkada 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:15 WIB
Mods May Day, Ratusan Scooterist Berkeliling Kota Mojokerto
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:11 WIB
Dandim 0813 Bojonegoro Pimpin Pelaksanaan Tanam Jagung
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:07 WIB
1.543 CJH 2024 di Kabupaten Bojonegoro Siap Diberangkatkan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:04 WIB
Satpol PP Surabaya Kembali Sita Puluhan Mihol
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 11 Mei 2024 | 04:01 WIB
Proliga 2024, Petrokimia Petik Poin Penuh Setelah Empat Kali Gagal