Sekda Kabupaten Buleleng: Perlu Pengawasan dan Evaluasi terhadap Perpustakaan

: Sekda Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa (kanan), mengukuhkan Pj. Ketua TP PKK Buleleng Ny. Paramita Lihadnyana sebagai Bunda Literasi Kabupaten Buleleng, di ruang pertemuan Hotel Banyualit, Kamis (25/4/2024). (Foto: istimewa)


Oleh MC KAB BULELENG, Kamis, 25 April 2024 | 23:16 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 75


Buleleng, InfoPublik - Sarana dan prasana membaca di Kabupaten Buleleng sudah terpenuhi. Upaya-upaya menaikkan tingkat literasinya juga terus dilakukan. Tapi, semua itu perlu pengawasan dan evaluasi terhadap perpustakaan yang ada.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Gede Suyasa saat ditemui usai menghadiri acara Pengukuhan Bunda Literasi dan Duta Baca Kabupaten Buleleng yang dirangkaikan dengan kegiatan Bincang-Bincang Duta Baca Indonesia dengan tema Gerakan Indonesia Membaca: "Membaca itu Sehat, Menulis itu Hebat", di ruang pertemuan Hotel Banyualit, Kamis (25/4/2024).

Suyasa menjelaskan bahwa kolaborasi terus dilakukan untuk meningkatkan literasi di Buleleng, termasuk dengan pemerintah pusat dan pihak ketiga, seperti Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) serta dengan pihak swasta di bidang pendidikan.

Selain kolaborasi, penyiapan sarana, prasarana, dan fasilitas akses membaca juga terus dipenuhi, seperti mobil keliling dan perpustakaan di setiap sekolah.

"Sekarang tinggal melengkapi saja untuk lebih ramah ke digital dan juga pengawasan serta memonitor aktivitas siswa, khususnya di bidang literasi," tutur Suyasa.

Pengawasan dan evaluasi juga diperlukan selain penyediaan fasilitas akses membaca untuk meningkatkan literasi. Pengawasan tersebut dimaksudkan untuk mengetahui kedalaman minat baca siswa. "Jadi, pengawasan itu yang penting. Dicek dalam seminggu jumlah buku yang dipinjam siswa. Setelah itu, dicek kemampuan siswa untuk menceritakan kembali isi buku yang dipinjam," papar Suyasa.

"Ini mungkin akan menjadi tantangan buat mereka. Jadi, kalau hanya diimbau dan disuruh tapi tidak ada solusi lanjutan, maka mereka akan lebih memilih mencari informasi dan tulisan-tulisan singkat yang ada di media sosial (medsos)," katanya lagi.

Sementara itu, Kepala Pusat Analisis Perpustakaan dan Pembangunan Budaya Baca Perpusnas RI, Nurhadisaputra, menuturkan bahwa dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2015-2024, telah ditetapkan delapan agenda besar dan 17 arah pembangunan menuju Indonesia Emas 2045, di mana peningkatan budaya literasi, kreativitas, dan inovasi adalah strategi dalam pemajuan serta pelestarian kebudayaan.

"Penguatan literasi merupakan sesuatu yang fundamental dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama kita sebagai bangsa Indonesia yang maju, beradab, dan sejahtera," ujar Nurhadisaputra.

Ia juga mengatakan ada dua persektif mengenai literasi, yaitu literasi usia dini dan literasi dewasa. Literasi usia dini memperkuat anak-anak untuk bekal mereka di kemudian hari. Literasi usia dini harus dipenuhi di satuan pendidikan. Ketika manusia melewati fase-fase pendidikan di sekolah, maka harus ada ruang-ruang publik yang harus disediakan pemerintah, khususnya pemerintah daerah.

Ruang publik tersebut digunakan masyarakat untuk mengakses pengetahuan informasi. Sehingga mereka punya satu pemahaman baru, satu keterampilan baru.

"Bisa melakukan inovasi untuk hidupnya yang kemudian bisa meningkatkan kesejahteraan mereka. Ini tagline kami, Literasi untuk kesejahteraan. Jadi, literasi tidak hanya untuk anak-anak. Tapi literasi punya kontribusi besar terhadap kompetensi diri dan kemampuan hidup seseorang," papar Nurhadisaputra.

Perlu diketahui, berdasarkan data dari Perpusnas RI, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Buleleng di tahun 2023 meningkat dibanding tahun 2022. Pada tahun 2022, IPLM Buleleng berada di skor 47,43. Skor pun meningkat pada tahun 2023 yang mencapai 65,00. (MC Kab. Buleleng/dra)

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Senin, 29 April 2024 | 18:00 WIB
Pemkab Buleleng Segera Cairkan Dana Pengamanan Pemilukada Serentak 2024
  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Senin, 29 April 2024 | 07:07 WIB
Dinas Kebudayaan Buleleng Gencarkan Upaya Pelestarian Lontar
  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Minggu, 28 April 2024 | 16:50 WIB
Pramuka Buleleng Siap Bangun Generasi Muda Berkarakter Pancasila