Guru di Blora Diminta Ikut Atasi ATS, Bupati: Jangan Sampai Ada Anak Tidak Sekolah

: Bupati Blora Arief Rohman


Oleh MC KAB BLORA, Kamis, 18 April 2024 | 09:36 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 118


Blora, InfoPublik - Bupati Blora H. Arief Rohman minta para guru untuk ikut mengatasi anak tidak sekolah (ATS) di wilayah kerjanya masing-masing. Bupati juga meminta Dinas Pendidikan memastikan anak usia sekolah di sekitarnya harus bersekolah dan tidak ada yang putus sekolah.

“Saya pesan jangan sampai ada anak-anak di sekitar kita yang tidak sekolah. Pastikan bahwa anak usia sekolah harus bersekolah,” tandas Arief Rohman saat menghadiri halalbihalal di Korwil PGRI Jepon, Rabu (17/4/2024).

Kepada para guru, Bupati Arief meminta agar mendata jika ada anak yang tidak mampu sekolah dan mengajak mereka agar mau sekolah. “Saya harap bapak ibu guru semua bisa juga melihat sekitarnya (kampung tempat tinggal). Jika ada anak yang tidak sekolah atau putus sekolah untuk dilaporkan dan dibujuk untuk sekolah kembali,” tuturnya.

Jika alasannya biaya, lanjut Bupati, hal itu nantinya bisa dikoordinasikan dengan dinas agar anak usia sekolah bisa mendapatkan haknya untuk tetap belajar.

Dikemukakan, Pemerintah Kabupaten Blora akan terus berkomitmen kuat untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, utamanya terkait layanan dasar yang bersifat fundamental seperti pendidikan. Hal ini dibuktikan dengan diresmikannya program pemerintah Sekolah Sisan Ngaji (SSN).

“Kami berharap dengan program Sekolah Sisan Ngaji (SSN) ini, para generasi muda Blora bisa mendapatkan pengetahuan keagamaan yang lebih intensif. Sehingga ilmu yang didapatkan bukan hanya tentang ilmu umum namun nantinya anak-anak kita bisa memperdalam ilmu akhlak, fiqih dan ilmu keagamaan lain. Ini merupakan poin penting dalam mempersiapkan generasi muda kita pada Indonesia Emas 2045 mendatang," ungkapnya.

Terkait halalbihalal yang digelar Korwil PGRI Jepon, Bupati Arief menyatakan, melalui budaya halalbihalal, pihaknya meminta menjadikan bulan Syawal sebagai semangat untuk berusaha menuju fitri dengan memaafkan satu sama lain.

"Mari kita satukan langkah, tingkatkan semangat kebersamaan, saling mengingatkan dan saling membantu dalam Sesarengan mBangun Blora,” terangnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Blora, Sunaryo yang ikut hadir, mengajak kepada kepada semua pihak yang memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan pelayanan bidang pendidikan di Kabupaten Blora, untuk meningkatkan kinerjanya. Baik sebagai guru, pengawas, maupun tenaga teknis. (MC Kab.Blora/Teguh).

 




 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Senin, 29 April 2024 | 10:04 WIB
Menaker Tegaskan Komitmen Pemerintah dalam Pelindungan Pekerja Migran
  • Oleh MC KAB PINRANG
  • Selasa, 23 April 2024 | 17:56 WIB
Bupati Pinrang Hadiri Acara Halalbihalal Keluarga Besar Kemenag Pinrang
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Minggu, 21 April 2024 | 07:01 WIB
Sinergi Bapanas dan Kementan Tingkatkan Ketahanan Pangan Nasional
  • Oleh Wandi
  • Sabtu, 20 April 2024 | 17:27 WIB
Menteri ATR/Kepala BPN Ingin Dekat Bersama Wartawan