Bakumpul Lintas Iman, Klasis GPM Pulau Ambon dan Remaja Muslim Pohon Mangga

: Bakumpul Lintas Iman, Klasis GPM Pulau Ambon dan Remaja Muslim Pohon Mangga -Foto:Mc.GPM


Oleh MC GEREJA PROTESTAN MALUKU, Rabu, 10 Juli 2024 | 21:45 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 711


Ambon, InfoPublik - Dalam rangka mempererat hubungan toleransi, Klasis Pulau Ambon melalui Sekbid POS kembali melaksanakan kegiatan Remaja Bakumpul Lintas Iman (Rebali), yang mempertemukan remaja kristen dari Klasis Pulau Ambon jemaat GPM Nehemia, Pniel, Bethesda dan Amahusu bersama remaja muslim pohon mangga dengan tema “Piara Hidop Orang Sodara, Biar Beda Tapi Baku Sayang”. Kegiatan berlangsung dari tanggal 2-4 Juli, di gedung aula Museum Siwalima, Selasa (2/7/2024).

Diawali dengan pembukaan yang dibuka langsung oleh Anggota MPH Sinode GPM, Pendeta J. Colling. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian gereja terhadap anak-anak yang merupakan generasi emas gereja.

Hal ini juga sejalan dengan salah satu program Sinode GPM dibawah Biro ARK Sinode GPM dimana pada 26 Juni – 1 Juli kemarin telah berlangsung kegiatan yang sama yaitu Bakudapa Anak dan Remaja Lintas Agama dengan mengikutsertakan anak-anak dari 34 klasis.

Baginya, anak-anak ini adalah aset bangsa yang perlu dijaga, dipelihara dan dituntun ke arah yang baik supaya mereka dapat mengenal eksistensi diri untuk bertumbuh ditengah keberagaman dan dapat merobohkan tembok-tembok perbedaan yang kadang menjadi pemisah dalam kehidupan orang basudara.

Kegiatan ini juga tentu memberi dampak positif bagi anak-anak ditengah maraknya keterlibatan anak dalam kekerasan, bully serta masalah-masalah lain yang dapat merugikan masa depan mereka.

Ia berpesan agar para peserta dapat mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan penuh persaudaraan agar saat kembali ke komunitas agama mereka masing-masing, mereka dapat saling berbagi dan menceritakan keseruan dari kegiatan ini terlebih lagi dapat menjadi teladan dalam membangun hidup bersama.

Selanjutnya, sebagai tuan rumah pelaksana, Ketua Klasis Pulau Ambon – Pendeta W. A. Beresaby menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat menjalin serta membangun hubungan persaudaraan bagi para peserta Rebali 2024.

Pendeta Bersaby menyampaikan bahwa di tahun ini, ada 120 peserta yang mengikuti kegiatan Rebali. Ini merupakan kali keempat Klasis Pulau Ambon melaksanakan kegiatan ini. Dan jika di jumlahkan berarti sudah sekitar 400an anak lintas agama yang dibina dan dipersatukan. Harapannya, mereka dapat menjadi duta perdamaian Maluku, khususnya di domisili mereka.

Kepolisian turut mengapresiasi upaya baik yang dilakukan oleh Klasis Pulau Ambon. Dimana Kapolsek Nusaniwe - AKP Johan W M. Anakotta hadir dan memberikan sambutan dalam acara pembukaan.

Ia berharap kegiatan ini dapat terpublikasi dengan baik. Agar semua masyarakat dapat melihat upaya perdamaian yang dilakukan mulai dari dini kepada anak-anak, dimana daerah ini sering terlibat bentrok satu dengan yang lain. Sinergitas yang sudah terbangun ini, kiranya dapat terus ditingkatkan, bukan hanya dalam menjaga perdamaian tetapi dalam seluruh lini kehidupan.

Sebagai penutup, Sekbid POS - Pendeta Ola Souhoka/S menjelaskan bahwa harapannya kegiatan ini dapat menciptakan dan menumbuhkan rasa kepercayaan antar satu dengan lainnya walaupun ada perbedaan tetapi justru itu menjadi penyatu bagi anak-anak.(Mc.GPM/Eyv)

 

Berita Terkait Lainnya