Sepekan Ujian Sekolah Saat Berpuasa, Begini Cara SMKN 1 Tidore Jaga Semangat Siswa

: Sebanyak 155 siswa SMK Negeri 1 Kota Tidore Kepulauan mengikuti ujian sekolah


Oleh MC KOTA TIDORE, Minggu, 31 Maret 2024 | 12:50 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 668


Tidore, InfoPublik - Sebanyak 155 siswa SMK Negeri 1 Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, mengikuti ujian sekolah atau penilaian sekolah yang berlangsung sepekan. Hingga hari ke-3 ujian, semangat para siswa dalam mengikuti ujian tetap terjaga meski sedang berpuasa. 

Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Kota Tidore Kepulauan, Ali Djumati, mengatakan, sekolah yang dipimpinnya itu memiliki delapan jurusan.

Sekolah ini memiliki kapasitas laboratorium yang besar, sehingga bisa menampung seluruh siswa per jurusan dan bahkan berbeda jurusan.

Agar proses ujian lebih mudah diawasi, siswa pada delapan jurusan tersebut dibagi per jurusannya untuk menempati lima ruangan laboratorium yang ada di SMK Negeri 1 Tidore Kepulauan.

“Hingga pada hari ke-3 pelaksanaan penilaian sekolah (ujian) ini berjalan aman dan lancer. Fasilitas pendukung seperti komputer, tab dan jaringan internet juga mendukung, karena memang sudah dipersiapkan untuk pelaksanaan ujian ini. Itu pun ada dua laboratorium yang tidak terpakai karena sudah terkondisikan pada lima laboratorium yang ada,” beber Ali saat ditemui di ruang kerjanya, Jum'at (28/3/2024).

Terkait pelaksanaan ujian yang berlangsung pada bulan Ramadan, pihak sekolah memberikan dispensasi dengan menggeser jam masuk sekolah.

Dari yang sebelumnya pukul 7.15 WIT, pada bulan Ramadan siswa masuk pukul 08.00 WIT tepat. Proses ujian langsung dimulai, sehingga pada pukul 12.00 WIT atau sebelum sholat dzuhur, siswa sudah bisa pulang.

“Harapannya, walaupun pelaksanaan ujian ini di bulan suci Ramadan, semoga semangat anak-anak tidak menurun, karena ujian di laboratorium yang suasananya juga menyenangkan, pelaksanaan ujian juga akan selesai sebelum sholat dzuhur, waktu tidak terlalu panjang. Sehingga, anak-anak punya kemampuan berpikir, tenaga untuk menghadapi ujian juga tetap terjaga, agar nilai yang dihasilkan juga memuaskan,” tuturnya.

Lebih lanjut Ali mengatakan, terkait soal ujian sekolah atau yang sekarang berganti nama menjadi penilaian sekolah, dahulu semua soal disusun oleh Dinas Pendidikan Provinsi Maluku Utara, karena memang SMK dan SMA di bawah kewenangan provinsi.

Namun, atas kebijakan Kelompok Kerja Kepala Sekolah atau KKKS Kota Tidore Kepulauan, akhirnya soal ujian kali ini disusun di Tidore. Soal-soal inilah yang dipakai pada saat ujian untuk jenjang pendidikan SMK/SMA di Kota Tidore Kepulauan. (MC Tidore/Tun)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Selasa, 21 Mei 2024 | 20:33 WIB
Hadapi Perubahan Sistem, Temanggung Persiapkan PPDB 2024/2025
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Senin, 20 Mei 2024 | 19:37 WIB
OJK Tekankan Pentingnya Literasi Keuangan bagi Guru
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 21 Mei 2024 | 09:40 WIB
Pertamina Bagikan 3.000 Masker ke Warga Terdampak Erupsi Gunung Ibu
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 21 Mei 2024 | 09:49 WIB
450 Calon Jemaah Haji Kloter 11 Maluku Utara Terbang Menuju Madinah
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 21 Mei 2024 | 08:43 WIB
Terus Bertambah, Pengungsi Erupsi Gunung Ibu Capai 1.554 Orang