Kemenag Sumenep Bekali ASN Pengetahuan Sengketa Kepegawaian di PTUN

:


Oleh MC KAB SUMENEP, Jumat, 29 Maret 2024 | 05:45 WIB - Redaktur: Juli - 101


Sumenep, InfoPublik  - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menggelar sosialisasi sengketa kepegawaian Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemenag setempat, Rabu (27/3/2024).

Acara menghadirkan dua narasumber yaitu Kasi Datun Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep dan Jaksa Fungsional Kejari Sumenep.

Kepala Kemenag Kabupaten Sumenep Abdul Wasid, dalam sambutannya mengatakan bahwa sosialisasi tersebut sangat penting bagi ASN Kemenag Sumenep untuk memahami hak dan kewajibannya sebagai ASN.

"Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada ASN Kemenag Sumenep tentang tata cara penyelesaian sengketa kepegawaian di PTUN," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Kasi Datun Kejari Sumenep Slemat Pujiono, menjelaskan tentang pengertian, ruang lingkup, dan jenis sengketa kepegawaian.

"Sengketa kepegawaian adalah perselisihan antara ASN dengan pejabat pembina kepegawaian yang terjadi dalam hubungan kerja," jelas Slemat Pujiono.

Sementara itu, Jaksa Fungsional Kejari Sumenep Nur Fajjriyah juga memaparkan tentang tata cara penyelesaian sengketa kepegawaian di PTUN.

"Penyelesaian sengketa kepegawaian di PTUN diawali dengan gugatan yang diajukan oleh ASN kepada PTUN," terangnya.

Sosialisasi ini diikuti oleh seluruh ASN Kemenag Sumenep, termasuk para Kepala Madrasah dan Kepala KUA. Para peserta sosialisasi sangat antusias mengikuti acara ini dan banyak yang mengajukan pertanyaan kepada narasumber. (Mjib/Ismi/Han/Fer)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Kamis, 25 April 2024 | 12:01 WIB
Calon Jemaah Haji Sumenep 2024 Ikuti Bimbingan Manasik Tingkat Kecamatan
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Kamis, 25 April 2024 | 11:59 WIB
Enam Desa di Sumenep Dapat Program Pamsimas 2024
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Rabu, 24 April 2024 | 13:59 WIB
Madura Writers and Readers Festival Bangun Literasi Masyarakat