Sidak Pasar, Dinkes Temukan Bahan Makanan Positif Rodamin dan Formalin

: Tim Dinkes Blora melakukan inspeksi mendadak di pasar tradisional dan menemukan bahan makanan mengandung zat berbahaya bagi organ tubuh.


Oleh MC KAB BLORA, Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 179


Blora, InfoPublik - Dinas Kesehatan (Dinkes) Blora melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar. Hasilnya, ditemukan bahan makanan yang mengandung zat berbahaya.

Kepala Dinkes Blora, Edy Widayat menjelaskan pada Senin 25 Maret 2024 melakukan sidak di Pasar Ngawen, kemudian mengambil 15 sampel bahan makanan.

“Terdapat satu sampel positif Rodamin, yaitu pewarna kain, dan dua positif formalin. Formalin itu berasal dari ikan teri dan cumi kering,” kata Kadinkes Blora Edy Widayat.  

Selain di Pasar Ngawen, pihaknya juga menemukan bahan makanan yang mengandung bahan berbahaya dikonsumsi di Pasar Jepon dan Pasar Sidomakmur Blora. Pihaknya menemukan positif rodamin pada kerupuk.

“Rodamin atau pewarna kain sangat berbahaya ketika dikonsumsi oleh manusia. Bahan berbahaya itu ketika dikonsumsi dalam durasi waktu yang cukup lama akan mengganggu organ tubuh, bisa menimbulkan gangguan metabolisme yang kurang bagus,” terangnya.

Pihaknya kemudian mencari asal muasal barang dagangan yang dijual tersebut. Pihak Dinkes Blora tidak menyita barang itu dan hanya menyarankan untuk tidak dijual.

Edy mengaku akan bersurat kepada BPOM dan Dinperindag serta dinas kabupaten di wilayah tempat bahan itu dibuat. Sidak juga dilakukan di pasar tradisional dan pasar modern. Sebab, di pasar swalayan dikawatirkan terdapat makanan yang kedaluwarsa.

Sementara sidak di pasar tradisional Kecamatan Kunduran dilakukan hari ini Selasa (26/3/2024). (MC Kab. Blora/Teguh).  

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Selasa, 30 April 2024 | 19:19 WIB
Mitigasi Demam Babi Afrika, Program CABI Diluncurkan di Pontianak
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Senin, 29 April 2024 | 14:43 WIB
Pemkot Pontianak Dorong Posyandu Naik Kelas
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Senin, 29 April 2024 | 14:16 WIB
Prevalensi Stunting di Kota Banda Aceh Turun 3,4%, Ini Kuncinya
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 26 April 2024 | 08:03 WIB
Posyandu Jadi Tonggak Penting untuk Kawal Tumbuh Kembang Balita dan Anak