Menparekraf Sandiaga Uno Resmi Buka Sumarak Ramadhan 1445 H/2024 di Sumbar

: Menparekraf, Sandiaga Uno, membuka Sumarak Ramadhan 1445 H.


Oleh MC PROV SUMATERA BARAT, Minggu, 24 Maret 2024 | 14:49 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 248


Padang, InfoPublik - Ditandai dengan pemukulan gendang tambua oleh Menparekraf, Sandiaga Uno dan Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, Sumarak Ramadhan 1445 H, resmi dibuka di Kawasan Masjid Raya Sumatera Barat, Sabtu 23 Maret 2024.

Peresmian juga diikuti oleh Wakapolda Sumbar, Brigjen Pol Gupuh Setiyono, dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Endang Kurnia Saputra.

Setelah sukses digelar tahun lalu, Sumarak Ramadhan 1445 H tahun ini kembali hadir untuk menyemarakkan Ramadan 1445 H. Tidak hanya itu, melalui event ini diharapkan meningkatnya kunjungan wisata ke Sumatera Barat.

Sumarak Ramadhan hadir di Sumbar dengan semangat membangkitkan perekonomian masyarakat melalui pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bulan suci Ramadan. Selain itu, juga pintu pertumbuhan ekonomi di Sumbar, sekaligus menjadi sarana edukasi bagi pelaku usaha lokal untuk mempromosikan produk mereka.

Event yang dilaksanakan dari tanggal 22 - 31 Maret ini dimeriahkan berbagai Sumarak, antara lain, Sumarak kuliner, ekonomi kreatif (Ekraf), fashion, produk anak (pakaian dan mainan anak), wahana bermain anak, aneka lomba (lomba tahfizh dan Da'i Cilik), panggung kreasi anak, pojok literasi, financial technology dan sebagainya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno, dalam sambutannya menyebut bulan Ramadan 1445 H membawa berkah bagi produk-produk UMKM, dan Sumarak Ramadhan 2024 bisa merangkul atraksi budaya lokal.

Menparekraf Sandiaga Uno, mengungkapkan berdasarkan hasil update terakhir, Indonesia berhasil menjadi destinasi wisata halal terbaik dunia versi Global Muslim Travel Indek (GMTI) 2023 dan salah satu yang menjadi daya tariknya adalah Masjid Raya Sumbar. Selain wisata religi, kuliner dikatakan Sandiaga juga menjadi daya tarik utama wisatawan mengunjungi Sumbar.

"Ternyata daya tarik wisatawan ke Sumbar yang paling utama adalah kuliner, 63 persen dari kunjungan wisata menyatakan bahwa daya tariknya adalah kuliner, dan inilah yang harus kita perkuat dengan langkah-langkah agar masuk menjadi ekosistem pariwisata halal kita, saya ingin mengajak bukan hanya 13 juta lebih tapi mudah-mudahan Sumbar bisa menarik lebih dari 25 juta kunjungan wisata ke Sumbar," kata Menparekraf.

Sementara itu Gubernur Sumbar, Buya Mahyeldi, mengucapkan terima kasih kepada Menparekraf dan semua pihak, seperti panitia, dan pihak sponsor yang telah berkontribusi atas terselenggaranya Sumarak Ramadhan 1445 H/2024.

"Mudah-mudahan dengan sinergi dan kolaborasi akan menghadirkan hasil yang lebih baik, untuk mensejahterakan masyarakat Sumatera Barat, dan mudah-mudahan kepada siapa saja yang berkontribusi pada acara ini akan dibalas dengan pahala oleh Allah disisinya," ucap Buya Mahyeldi.

Selain itu Buya Mahyeldi mengungkapkan alasan penyelenggaraan event Sumarak Ramadhan 1445 H dilaksanakan di Masjid Raya Sumbar, karena masjid ini  merupakan salah satu dari tujuh masjid dengan arsitektur terbaik di dunia dan juga masjid kebanggaan masyarakat Sumatera Barat.

Apalagi saat ini, lanjut Mahyeldi, Masjid Raya Sumbar sedang dalam tahap menjadi kawasan "Halal Lifestyle" dan akan menjadi yang pertama di Indonesia. Nantinya diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah bahkan negara lain dalam upaya pengembangan ekonomi syariah. Masjid Raya Sumbar bisa menjadi pusat berbagi event seperti Festival Muharram, Festival Ramadan dan berbagai event keagamaan Islam yang lain.

"Dan sebagai pusat implementasi Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah, mudah-mudahan dengan kegiatan Sumarak Ramadhan dan beberapa agenda dan fasilitas yang ada disini, akan lebih menguatkan, menjelaskan, menekankan kepada kita akan kehidupan halal tersebut," jelas Buya Mahyeldi.

Acara Sumarak Ramadhan 1445 H ini dilaksanakan selama 10 hari selama bulan Ramadan mulai pukul 14.00 hingga 22.00 WIB, masyarakat Sumbar dapat bebas berkunjung ke kawasan Masjid Raya dengan menikmati berbagai aneka kuliner, produk fashion, dan membeli kebutuhan lainnya.

Turut hadir Forkopimda, Bupati/Walikota se- Sumbar, Kepala OPD lingkup Pemprov Sumbar, Kepala BUMN /BUMD, OJK, Perwakilan Bank Indonesia, Bank Nagari, Kepala Dinas Pariwisata Kab/Kota, Rektor Universitas Negeri/Swasta, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Sumatera Barat dan awak media. (RYH/DiskominfotikSumbar)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB AGAM
  • Selasa, 7 Mei 2024 | 08:33 WIB
Ketua TP PKK Provinsi Sumbar Puji TP PKK Nagari Sitalang
  • Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
  • Selasa, 7 Mei 2024 | 06:15 WIB
Mumpung Masih Gratis, UMKM Diimbau Urus Sertifikasi Halal Sebelum Oktober
  • Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
  • Senin, 6 Mei 2024 | 07:31 WIB
TPAS Sudah Luber, Masyarakat Padang Panjang Diimbau Pilah dan Daur Ulang Sampah
  • Oleh MC KAB AGAM
  • Jumat, 3 Mei 2024 | 20:00 WIB
Pemkab Agam akan Memberangkatkan 431 CJH pada 2024
  • Oleh MC KAB AGAM
  • Jumat, 3 Mei 2024 | 19:55 WIB
Pemkab Agam Mendapatkan Dua Penghargaan Prestisius
  • Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
  • Jumat, 3 Mei 2024 | 20:20 WIB
Kinerja Terbaik, Kota Padang Panjang Terima Dua Penghargaan dari Pemprov Sumbar